JagatBisnis.com – Lifebuoy Shampoo produksi PT Unilever Indonesia meluncurkan kampanye “Berbagi Kebaikan”, Kamis (2/6/2022). Kampanye tersebut diluncurkan untuk membantu penderita kanker di Indonesia. Adapun tujuannya, selain menjaga rambutnya, kampanye ini juga membantu mendidik anaknya bagaimana melakukan hal-hal kebaikan,
“Produk ini merupakan brand keluarga. Maka, dari situ kami punya kampanye terbaru yang disebut berbagi kebaikan. Karena berbagi kebaikan itu sebenarnya mudah. Bisa apa saja. Malah dengan memiliki rambut yang sehat, juga bisa berbagi kebaikan. Jadi tujuan dari kampanye ini adalah berbagi kebaikan,” kata Head of Marketing Haircare Unilever Indonesia Agus Nugraha saat peluncuran kampanye tersebut swcara virtual, Kamis (2/7/2022).
Dia menjelaskan, kampanye yang diluncurkan untuk memperingati Hari Anak Internasional pada tahun ini bekerja sama dengan Yayasan Kanker Indonesia (YKI). Hal itu dilakukan untuk membantu mengembalikan semangat dan rasa percaya diri para penderita kanker. Salah satunya adalah melalui pembuatan dan pendistribusian wig sebanyak mungkin untuk penderita kanker di Indonesia.
“Menunjukkan kalau kita peduli itu jauh lebih penting daripada apa yang kita berikan. Tapi kalau kita cuma bilang peduli tanpa adanya aksi, kayaknya ada yang kurang. Sehingga dengan kampanye “Berbagi Kebaikan” ini, kita punya berbagai metode supaya semua bisa ikut menunjukkan kepeduliannya terhadap pejuang kanker,” ujar Agus.
Menurutnya, untuk berkontribusi dalam kampanye ini, pihaknya menyediakan berbagai cara untuk membantu para penderita kanker. Pertama, masyarakat dapat menyumbangkan potongan rambutnya untuk dijadikan wig dengan mengirimkan melalui PO BOX Lifebuoy Berbagi Kebaikan JKT12000. Kedua, bagi masyarakat yang ingin berbagi secara finansial bisa melalui platform KitaBisa.com yang juga telah disediakan oleh Lifebuoy di platform tersebut.
“Ketiga, masyarakat juga bisa mengikuti program Special Edition dari kami dengan membeli pack tersebut, maka masyarakat sudah turut menyumbang ke YKI. Intinya banyak cara yang kami sediakan dengan tujuan menunjukkan kepedulian kepada pejuang kanker supaya mereka merasa diperhatikan. Kita juga bisa mendidik empati kepada keluarga dan anak—anak,” tutupnya. (eva)
