Dua Minggu Usai Lebaran, Tak Ada Lonjakan Kasus Covid-19 yang Signifikan

JagatBisnis.com –  Beberapa waktu lalu, tepatnya pada Selasa (17/5), Presiden Jokowi mengeluarkan kebijakan terkait pelonggaran penggunaan masker di tengah kondisi penanganan pandemi corona. Ia menyampaikan, kini masyarakat yang sedang beraktivitas di luar, tak wajib lagi memakai masker.

“Pemerintah memutuskan melonggarkan kebijakan memakai masker, jika masyarakat beraktivitas di luar ruangan atau area terbuka yang tidak padat orang maka diperbolehkan untuk tidak menggunakan masker,” tutur Jokowi dalam jumpa pers virtual, Selasa (17/5).

Kebijakan yang dikeluarkan pemerintah itu sudah terlihat dilakukan sebagian masyakarakat, salah satunya saat Car Free Day (CFD) pada di kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta Pusat, Minggu (22/5) kembali dilaksanakan.

Baca Juga :   Vaksin Booster Solusi Efektif dari Ancaman Virus BA.4 dan BA.5

Di kawasan Bundaran HI, banyak masyarakat yang sudah melepas masker saat melaksanakan kegiatan olahraga di CFD. Mulai dari masyarakat yang berjalan kaki, jogging, hingga yang menggunakan sepeda.

Baca Juga :   Covid-19 di Indonesia Akan Jadi Endemi

Kasus harian COVID-19 selama seminggu terakhir menunjukkan perkembangan yang relatif fluktuatif. Namun masih belum terlihat lonjakan berarti dalam 2 minggu setelah libur Lebaran.

Baca Juga :   Korea Utara Klaim Kasus COVID-19 Terkendali

Kasus masih ratusan, pada Minggu (22/5), kasus positif harian masuk di angka 227 per hari. Kasus harian COVID-19 tertinggi pekan lalu terjadi pada 18 Mei yakni 327 orang. (pia)

MIXADVERT JASAPRO