Sri Mulyani mengatakan pemerintah akan memperkokoh struktur perekonomian nasional dan tingkat produktivitas nasional melalui percepatan transformasi ekonomi.
Akselerasi agenda reformasi struktural pasca pandemi COVID-19 mutlak diperlukan melalui peningkatan kualitas SDM, pembangunan infrastruktur serta reformasi birokrasi dan regulasi.
Penguatan program pendidikan, kesehatan serta perlindungan sosial sangat krusial dalam mengatasi isu fundamental perekonomian termasuk rendahnya tingkat produktivitas nasional.
“Peningkatan produktivitas turut diakselerasi untuk memperkuat sisi supply,” ujarnya.
Penguatan hilirisasi manufaktur, adopsi ekonomi digital dan pengembangan ekonomi hijau diyakini akan menjadi sumber pertumbuhan baru di masa depan.
Dorongan kepada keberlanjutan tahapan industri manufaktur akan memacu pengembangan produk-produk dalam negeri yang memiliki nilai tambah lebih tinggi dan mampu berkompetisi di pasar global. (pia)
Discussion about this post