JagatBisnis.com – Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang menyerang hewan ternak mulai menyebar hingga ke Aceh Besar. Kasus terbaru dilaporkan 17 ekor sapi telah terpapar wabah tersebut.
“Di Aceh Besar kita dapat sudah ada 17 ekor sapi yang terjangkit PMK,” kata Dirreskrimsus Polda Aceh Kombes Sony Sonjaya, usai meninjau lokalisasi sapi di Kecamatan Montasik, Kabupaten Aceh Besar, Kamis (12/5).
Sony menyebutkan, melihat angka kasus yang mulai tinggi di Aceh pihaknya akan memitigasi dan memetakan hewan ternak yang terjangkit PMK hingga ke desa-desa.
Data sementara sapi yang terjangkit PMK di Aceh Besar adalah sepuluh ekor di Desa Teubang Phui Masjid, dua di Desa Lamme, dan lima ekor di Desa Reudeup.
“Semuanya berada dalam Kecamatan Montasik,” ujarnya.
Dikatakan Sony, sapi-sapi yang terjangkit tersebut telah diobati oleh petugas kesehatan hewan setempat, dan dikandangkan serta diawasi oleh petugas.
“Kita juga telah mengambil sampel berupa darah dan air liur sapi yang terjangkit untuk dikirim ke laboratorium Dinas Peternakan Aceh. Untuk mekanismenya diatur oleh tim petugas paramedik setempat,” ungkapnya.
Selain Aceh Besar, sebelumnya wabah PMK di Aceh lebih dulu ditemukan di Aceh Tamiang. Sebanyak sekitar 1.800 ekor sapi di kabupaten setempat telah terinfeksi.
Dari jumlah itu, sebanyak 11 ekor di antaranya mati akibat serangan penyakit tersebut. (pia)
