PMK Merebak, Masyarakat Diminta Setop Dulu Makan Jeroan

JagatBisnis.com –  Virus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) kini kembali merebak pada hewan ternak, tapi PMK tidak menular ke manusia. Maka, konsumsi daging-dagingan seperti daging sapi saat ini juga masih aman. Namun, masyarakat diminta tetap selektif dalam mengonsumsi daging di tengah merebaknya virus PMK. Karena ada beberapa bagian pada hewan ternak yang memiliki potensi besar terdapat virus PMK. Oleh karena itu, beberapa bagian daging saat ini disarankan untuk tidak dikonsumsi.

Baca Juga :   Kasus PMK di Kuningan Melonjak

“Virus ini tidak menular manusia, dagingnya masih boleh dikonsumsi dengan aman oleh manusia. Namun ada beberapa bagian yang harus dihindari. Karena virus PMK menyerang beberapa bagian tubuh hewan, seperti mulut dan kuku dari hewan ternak. Jadi, kami menyarankan masyarakat tidak mengonsumsi daging di bagian mulut dan kaki sapi. Yang tidak boleh hanya pada tempat-tempat yang langsung terkena PMK, misalnya organ tertentu seperti kaki, jeroan tidak boleh, mulut seperti lidah, itu tidak direkomendasi,” papar Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Kamis (12/5/2022).

Dia menjelaskan, bagian di organ tubuh tersebut paling rentan terserang oleh virus, maka daging di sekitar organ tersebut harus dihindari. Tetapi yang lain masih bisa direkomendasikan, dagingnya masih bisa dimakan. Maka, ke depan untuk menjamin pendistribusian daging sapi yang beredar di pasar, pihaknya meminta jajarannya mengawal ketat Rumah Pemotongan Hewan (RPH) dengan standar kesehatan yang direkomendasikan.

Baca Juga :   Cegah PMK, Distan Perketat Hewan Ternak Masuk ke Batam

“Sehingga kami bisa menjamin hewan kurban untuk konsumsi hari raya Idul Adha tidak terpapar wabah PMK. Dengan demikian, masyarakat tak perlu khawatir berlebihan. Nanti kami akan buat SOP khusus bagaimana mobilisasi ternak dari satu wilayah ke wilayah lain tanpa terkontaminasi oleh PMK. Mudah-mudahan satu sampai dua minggu sebelum Idul Adha kami sudah bisa punya itu sehingga masyarakat kaum Muslim bisa melaksanakan kurban dengan aman dan sehat,” pungkasnya. (*/eva)

MIXADVERT JASAPRO