PMK Serang Puluhan Hewan Ternak di Jawa Timur

JagatBisnis.com – Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang menyerang ribuan ternak di Jawa Timur menjadi perhatian serius Pakar virologi Universitas Udayana (Unud) Bali Prof. Dr. drh. I Gusti Ngurah Mahardika. Menurutnya virus yang menyebabkan PMK penyebarannya sangat cepat karena bisa menular melalui udara.

“Mudah menular lewat angin, wajahnya bergerak mengikuti arah angin. PMK ditakuti karena kalau masuk di suatu negara mana produk peternakannya tak boleh dieksport,” kata Mahardika, Selasa (11/5).

Selain lewat angin virus ini juga bisa menyebar melalui manusia. Dia mencontohkan misalnya ada dokter hewan yang mengecek hewan tertular lalu berpindah ke tempat lain. Besar kemungkinan virusnya ikut terbawa.

Baca Juga :   Pemkot Depok Belum Temukan Adanya Hewan yang Terjangkit PMK

Menurut Mahardika Bali cukup rentan terhadap penularan PMK karena tingginya mobilitas manusia dan barang dari Pulau Jawa ke Bali. Belum lagi lemahnya penjagaan di pintu-pintu masuk sepanjang garis pantai Pulau Bali. Dimana jukung bisa masuk melalui pelabuhan tidak resmi dan membawa daging mentah.

Baca Juga :   Omset Peternak Sapi di Gorontalo Turun 50 Persen akibat Dampak PMK

“Masalahnya adalah begitu tertular otoritas veteriner di indonesia tidak berlaku. Misalnya dicurigai ada PMK, untuk tutup wilayah harus lapor bupati dulu, lalu bupati lapor gubernur dulu dan seterusnya dan akhirnya terlambat,” ucap Mahardika.

Karena itu Mahardika mengingatkan kepada peternak atau masyarakat yang menemukan adanya peliharaan yang mengalami gejala PMK untuk segera melapor. Jangan dikonsumsi apalagi dijual diam-diam. Kondisinya akan, semakin parah jika virus ini menjangkiti babi, sebab babi bisa mengeluarkan virus 1.000 kali lipat dibandingkan sapi dan domba.

Baca Juga :   Wabah PMK di Kuningan Melonjak

“Kalau ada wabah yang dicurigai segera lapor jangan didiamkan atau dijual. Segera lapor pemerintah dan seluruh produk peternakan didiamkan, jangan dibawa ke mana-mana,” ucap Mahardika. (pia)

MIXADVERT JASAPRO