Selama Mudik, Diperkirakan Kebutuhan BBM hingga 14 Persen

JagatBisnis.com – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memperkirakan ketika mudik mendekati puncak libur Hari Raya Idul Fitri nanti, kebutuhan beberapa jenis BBM, seperti pertalite dan solar akan naik 10 persen hingga 14 persen. Angka itu meningkat dibanding konsumsi rata-rata BBM harian. Diharapkan, Pertamina dapat mengatasi kebutuhan BBM untuk arus mudik ada cadangan untuk 20 hari ke depan dapat dipenuhi.

Baca Juga :   Permintaan Baterai Lithium Indonesia di 2035 hanya 1,1 Persen dari Bisnis Global

“Karena kebutuhan BBM kami perkirakan meningkat jelang mudik. Untuk itu, kami meminta Pertamina agar bisa menyediakan stoknya, sekaligus juga merencanakan operasi logistiknya supaya BBM bisa tiba tepat pada waktunya,” kata Menteri ESDM, Arifin Tasrif saat melakukan kunjungan ke SPBU di sepanjang ruas tol arus mudik Jawa Barat dan Tengah, seperti dikutip Sabtu (23/4/2022).

Di menjelaskan, selain menyediakan stok sesuai kebutuhan, Pertamina juga telah menyediakan pelayanan ekstra berupa motoris-motoris pengangkut BBM yang siap melayani para pemudik jika terjadi kemacetan parah di jalan tol. Oleh karena itu, pihaknya akan memfokuskan ketersediaan BBM khususnya jenis pertalite dan biosolar. Karena kedua jenis BBM itu yang akan meningkat permintaan di musim mudik lebaran.

Baca Juga :   Kenaikan Harga BBM, Kebijakan Pemerintah yang Kontraproduktif

“Untuk BBM jenis lain diperkirakan permintaanya menurun. Karena kendaraan industri dan truk-truk besar akan dihentikan operasional mulai Rabu (27/4/2022). Makanya, kami akan menfokuskan ketersediaan BBM jenis pertalite lantaran ada kecenderungan masyarakat menggunakan BBM jenis ini,” tutupnya. (*/esa)

Baca Juga :   Tak Jadi Naik Pekan Depan, Kenaikan Harga BBM Subsidi Masih Terus Dikaji

 

MIXADVERT JASAPRO