JagatBisnis.com – Sebuah mobil hangus terbakar seusai mengisi bahan bakar minyak (BBM) di SPBU Glenmore Banyuwangi, Selasa (29/3) malam. Akibat peristiwa tersebut, pengemudi mobil mengalami luka bakar serius di sekujur tubuhnya.
Insiden mobil terbakar ini sempat direkam warga yang berada di sekitar lokasi dan tersebar luas di media sosial. Dalam video berdurasi 25 detik tersebut, nampak kobaran api menghanguskan satu unit mobil yang berada di kawasan SPBU.
“Rame-Rame wes. Nong Krikilan, Kobongan. Ram ewes,” kata pria perekam video. Petugas SPBU pun berlarian untuk memadamkan kobaran api menggunakan alat pemadam kebakaran (APAR) agar tak merembet ke tempat pengisian BBM tersebut.
Kasi Humas Polresta Banyuwangi, Iptu Lita Kurniawan, membenarkan peristiwa kebakaran yang menghanguskan satu unit mobil tersebut.
“Benar. Kejadiannya sekitar pukul 19.30 WIB,” ungkap Lita saat dikonfirmasi wartawan.
Insiden mobil terbakar di SPBU ini berawal ketika mobil Feroza Nopol P 1436 WJ yang dikemudikan Hadi Santoso (65) warga Desa Sumbergondo, Kecamatan Glenmore, hendak mengisi BBM di SPBU Glenmore.
Seusai mengisi BBM jenis pertalite, korban memajukan kendaraannya dan berhenti sekitar 10 meter untuk mengambil kembalian.
Namun, tiba-tiba dari dalam mobil keluar asap yang disertai dengan kobaran api. Seketika itu korban keluar dari dalam mobil dalam kondisi tubuhnya terbakar.
Melihat kejadian itu, petugas SPBU berusaha memadamkan kobaran api baik di tubuh korban maupun kendaraannya menggunakan tabung kecil dan 2 tabung besar APAR.
Setelah api berhasil dipadamkan, korban langsung dibawa ke RSUBH Krikilan Glenmore untuk mendapatkan perawatan medis.
“Korban sudah dievakuasi ke RSUBH Krikilan Glenmore untuk mendapatkan perawatan intensif,” ungkap Lita.
Menurut Lita korban mengalami luka bakar hingga 60 persen di sekujur tubuhnya.
“Di antaranya luka bakar di kepala, tangan kanan dan kiri, punggung, kaki kanan dan kiri serta leher,” sebutnya.
“Dugaan sementara mobil tersebut terbakar akibat korsleting listrik,” pungkasnya.(pia)
