Selama Ramadan, Vaksinasi Booster Terus Digencarkan

JagatBisnis.com –  Kendati situasi pandemi mulai terkendali, Satgas COVID-19 memastikan vaksinasi booster tetap digencarkan termasuk saat Ramadan. Tak hanya itu, layanan untuk vaksinasi dosis pertama maupun kedua juga digencarkan untuk mempercepat cakupan.

Jubir Satgas COVID-19, Wiku Adisasmito mengingatkan agar masyarakat tidak ragu mengikuti vaksinasi baik booster, dosis pertama maupun kedua. Sebab MUI melalui Fatwa No.13/2021 menyatakan vaksinasi tidak membatalkan puasa.

“Upaya vaksinasi akan terus dilakukan memasuki bulan Ramadan,” kata Wiku saat jumpa pers yang digelar secara virtual, Selasa (29/3/2022).

Baca Juga :   Layanan Vaksinasi Booster Disiapkan di Bandara hingga Terminal

Wiku turut menekankan capaian target vaksinasi selama Ramadan penting untuk menjamin kelancaran masyarakat mudik Idul Fitri. Pemerintah pusat mendorong provinsi untuk terus melakukan percepatan vaksinasi dosis pertama, kedua dan booster.

Baca Juga :   BPOM Izinkan Sinopharm sebagai Booster Heterolog

Secara nasional, vaksinasi dosis pertama telah mencapai 72 persen populasi, dosis kedua baru 58 persen. Sementara cakupan booster berada pada 7 persen populasi dari total target 21,5 juta penerima vaksinasi.

Sedangkan cakupan vaksinasi lansia dosis pertama telah mencapai 79 persen. Untuk dosis kedua tembus 60 persen sedangkan booster baru 10 persen lansia.

Baca Juga :   Penerima Satu Dosis Vaksin Janssen (J&J) Bisa Lanjut Booster

Wiku mengapresiasi daerah yang mengoptimalkan vaksinasi booster. Dia menyebut Provinsi Bali berhasil mengejar target vaksinasi booster sebesar 26 persen hanya dalam waktu tiga pekan.

“Pemerintah selalu berupaya menyusun kebijakan untuk mendukung dan memfasilitasi kegiatan masyarakat yang aman di masa pandemi COVID-19, termasuk untuk membentuk komunitas masyarakat menjelang periode mudik tahun 2022,” ucap Wiku.(pia)

MIXADVERT JASAPRO