JagatBisnis.com – Pemerintah meminta kepada seluruh wilayah kabupaten dan kota di Jawa-Bali untuk terus mendorong vaksinasi booster. Karena hingga saat ini capaian vaksinasi booster di wilayah tersebut masih di bawah 10 persen. Oleh sebab, capaian vaksinasi dosis kedua bagi kelompok rentan terutama lansia terus didorong
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, masih rendahnya capaian vaksinasi booster di Jawa-Bali karena banyak masyarakat yang tidak begitu antusias terhadap vaksinasi dosis ke tiga ini. Selain itu, penyebab capaian booster di Jawa-Bali masih rendah, lantaran banyak masyarakat yang belum bisa disuntik karena jarak penyuntikan vaksin dosis ke dua dengan ke tiga belum memenuhi syarat.
“Nanti kalau sudah banyak yang memenuhi syarat minimal durasi waktu vaksin, kemungkinan besar capaian vaksin booster bisa meningkat. Sasarannya tidak hanya terfokus pada kaum lansia, melainkan masyarakat umum mulai pelayan publik hingga warga usia 18 tahun ke atas,” ucapnya.
Dia menjelaskan, seiring dengan membaiknya kondisi pandemi dan mobilitas masyarakat, pemerintah terus mendorong masyarakat dengan masih capaian vaksinasi dosis kedua utamanya bagi lansia. Saat ini capaian dosis vaksinasi untuk lansia sudah berada di angka 62 persen untuk seluruh Jawa-Bali.
“Namun, kami akan terus kejar untuk lebih tinggi lagi. Oleh karena itu, kami meminta kesediaan masyarakat untuk mendatangi gerai-gerai vaksin Covid-19 yang tersedia. Hal itu demi pulihnya dan membaiknya penanganan pandemi ini,” tegasnya. (*/eva)
