KKB Bakar Mess Karyawan di Ilaga Puncak Papua

JagatBisnis.com – Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Ilaga, Kabupaten Puncak Papua terus menebar teror kekerasan. Sabtu pagi (19/2/2022) menjadi awal teror yang dilakukan oleh KKB di Ilaga.

Pagi hari, sekitar pukul 07.56 WIT, KKB menembak Praka Fermansyah, personel TNI yang bertugas di Paskhas Bandara Aminggaru Ilaga. Akibat kejadian ini, korban mengalami luka tembak di bagian bahu kanan.

Sore harinya, sekitar pukul 15.30 WIT di hari yang sama, KKB menembak seorang pekarja PT Martha Tunggal Teknik (MTT), Glen Sumampo di sekitar Tugu Kampung Kago, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak.

Baca Juga :   4 Rumah Warga di Ilaga Puncak Dibakar Separatis Teroris Papua

Saat kejadian, Glen sedang berada di atas truk bersama rekannya James Boniyaga menuju ke arah Kampung Kago, untuk mencari jaringan internet sekaligus mencari galon air minum.

Pukul 15.15 WIT, sesampainya di dekat Tugu Kampung Kago, KKB mendekati truk dan beralasan meminjam korek api untuk membakar rokok.

“Pengakuan korban, tak lama berselang pelaku langsung menembak truk yang ditumpangi korban dan mengakibatkan Glen Sumampo terkena tembakan pada rusuk kiri tembus rusuk kanan atas,” jelasnya Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol AM Kamal, Minggu (20/2/2022).

Baca Juga :   Saat Kontak Tembak dengan KKB di Yahukimo, Anggota Brimob Tertembak

Pukul 15.20 WIT setelah melakukan penembakan, pelaku langsung berlari kearah tower Telkomsel, Kampung Nipuralome, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak dan korban langsung dievakuasi ke Puskesmas Ilaga oleh rekannya bersama masyarakat yang berada di lokasi kejadian dengan menggunakan motor.

Pukul 16.45 WIT setelah kejadian penembakan karyawan, di sekitar mess PT. MTT terlihat asap tebal dari arah Kali Ilame Kampung Wako yang merupakan mess karyawan PT.MTT. “Tak hanya mess yang dibakar, KKB juga membakar satu unit rumah warga,” ujar Kamal.

Baca Juga :   Polri Minta Warga Papua Tak Khawatir Soal KKB Dicap Teroris

Bersamaan kejadian itu, seorang karyawan PT MTT menelpon dan melaporkan pembakaran mess kepada personel Polres Puncak dan meminta pertolongan polisi untuk mengevakuasi karyawan lainnya.

“Kami tetap melaksanakan penindakan tegas terukur terhadap pelaku pelanggar hukum, apalagi melakukan kekerasan menggunakan senjata api,” Kamal menambahkan. (pia)

MIXADVERT JASAPRO