Pemerintah Targetkan Jumlah Orang Miskin Turun 3 Juta pada 2023

JagatBisnis.com – Pemerintah menargetkan tingkat kemiskinan ekstrem turun ke level 1,5 persen-2 persen pada 2023. Angka ini setara dengan mengurangi jumlah orang miskin sebanyak 2,5 juta-3 juta orang.

“Dengan penghapusan kemiskinan ekstrem diharapkan pada 2023 turun ke 1,5 persen-2 persen atau kurangi kemiskinan 2,5 juta-3 juta orang,” kata Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa dalam Kick Off Meeting Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2023, Kamis (17/2/2022).

Suharso mengatakan, target itu sejalan dengan target penurunan kemiskinan ekstrem ke level 1 persen-0 persen pada 2024 mendatang. Karena percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem tersebut juga akan di dukung dengan sistem jaminan sosial, modernisasi pertanian, dan pemerataan pembangunan.

Baca Juga :   Dampak Pandemi, Orang Miskin 2022 Bakal Nambah 2 Juta

“Ditargetkan pada tahun 2023 proporsi penduduk yang tercakup dalam program jaminan sosial mencapai 91. Dilanjut nilai tukar petani/nelayan yang ditargetkan meningkat diangka 103 – 105/105 – 107,” bebernya.

Baca Juga :   Beras Jadi Sumber Penyebab Kemiskinan di Indonesia

Menurut dia, prioritasnya, ada beberapa Major Project yang diarahkan untuk mendukung percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem. Seperti melakukan reformasi sistem perlindungan sosial, Major Project food estate, Major Projecy wilayah adat papua. Selain itu, ada juga major project untuk mendukung peningkatan kualitas SDM (Sumber Daya Manusia) di bidang kesehatan dan pendidikan.

Baca Juga :   Ini Penyebab Jumlah Warga Miskin di Kota Ternate Meningkat

“Dengan Major project tersebut diharapkan manfaatnya bisa optimal, dapat dinikmati masyarakat luas, bukan hanya sent tapi deliver, oleh karena itu peran kementerian/lebaga menjadi sangat penting,” pungkasnya. (*/esa)

MIXADVERT JASAPRO