Pulang Umrah, Warga Pekanbaru Terpapar Omicron

JagatBisnis.com – Seorang warga Pekanbaru, E, terpapar COVID-19 jenis Omicron usai pulang umrah bersama keluarganya. Ia, orang tuanya, dan anaknya bersama-sama ke tanah suci pada 8 Januari 2022.

Sekitar tanggal 16 Januari 2022, kelurga ini bersama jemaah lainnya tiba di tanah air melalui Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.

Sepulang menunaikan ibadah Umrah, Emrizal dan keluarga menjalani karantina di Hotel Prima Banten selama 7 hari, lanjut isolasi mandiri di sebuah apartemen dekat bandara 2 hari.

Namun, terpaparnya E akibat COVID-19 varian Omicron belum bisa dipastikan oleh Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru.

“Itu masih probable (kemungkinan), belum bisa memastikan hasil pemeriksaan E. Ini baru diambil sampelnya untuk diuji lagi,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, dr Zaini Rizaldy Saragih, Minggu (30/1/2022).

Baca Juga :   Epidemiolog Imbau Masyarakat Agar Pakai Masker Berfiltrasi Tinggi

Informasi dirangkum Selasar Riau, pada 24 Januari 2022 satu keluarga ini menjalani tes rapid antigen, dan hasilnya semua negatif.

Keesokan harinya, 25 Januari 2022, mereka berangkat ke Batam, Kepulauan Riau, menggunakan pesawat udara. Sehari di Batam, keluarga ini berencana pulang ke Pekanbaru.

Pada 26 Januari 2022, esok harinya, keluarga ini jalani rapid test sekeluarga. Hasilnya, E dinyatakan Reaktif, sedangkan lainnya, non reaktif.

E kemudian tes PCR dengan hasil Positif COVID-19. ia diwajibkan isolasi menjalani isolasi. Esok harinya, 27 Januari 2022, istri, orang tua dan anaknya, pulang ke Pekanbaru dengan pesawat terbang.

Baca Juga :   Ahli Wabah Sebut Kita Belum Perlu Vaksin Corona Khusus Omicron

Melihat keluarganya pulang ke Pekanbaru, E ternyata malah ikut pulang ke Ibukota Provinsi Riau menumpang kapal laut pukul 05.30 WIB. Ia tiba di Pekanbaru malamnya, pukul 20.00 WIB.

Setibanya di Pekanbaru, E tak langsung pulang ke rumah menjalani isolasi mandiri di Pekanbaru. Melainkan ia diduga menuju sebuah hotel untuk menginap selama satu malam.

E akhirnya kembali ke rumahnya jalani isolasi mandiri di kamar yang kosong, terpisah dari keluarganya.

Hari ini merupakan hari kelima E dinyatakan positif COVID-19. Ia mengaku sama sekali tidak bergejala, hanya flu ringan saja. Selain itu, nafsu makan dan perasa normal tanpa masalah.

“Tes PCR hari ini E untuk memastikan bersangkutan positif varian Omicron dan harus diuji ke Litbangkes. Dari hasil itu, baru bisa dinyatakan Omicron atau tidak,” jelas Kadiskes Pekanbaru, Zainy Rizaldi Saragih.

Baca Juga :   Omicron Melonjak, Turki Luncurkan Vaksin COVID-19 Lokal

Jika hasil dari Litbangkes menyatakan negatif Covid-19 varian Omicron, maka pasien dapat kembali ke rumah. “Hari ini kita ambil sampel, nanti kalau hasilnya negatif kita bebaskan lagi,” paparnya.

Sebelumnya, Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar meminta masyarakat Provinsi Riau untuk tetap disiplin protokol kesehatan.

“Saat ini Omicron telah masuk Riau, tolong sampaikan ini kepada masyarakat agar tetap disiplin protokol kesehatan,” ujar Syamsuar, Sabtu kemarin.

Selain disiplin prokes, Syamsuar juga meminta masyarakat Provinsi Riau untuk mengikuti vaksinasi bagi yang belum divaksin.(pia)

MIXADVERT JASAPRO