8 Imigran Rohingya Kabur dari Kamp Penampungan Lhokseumawe Aceh

JagatBisnis.com – Sebanyak 8 pengungsi Rohingya dilaporkan kabur dari tempat penampungan di BLK Desa Meunasah Mee Kandang, Kota Lhokseumawe, Aceh.

Kabid Humas Polda Aceh Kombes Pol Winardy, mengatakan, kedelapan imigran itu diketahui kabur pada Selasa (18/1) dari tempat penampungan. “Mereka kabur dari penampungan dengan memanjat pagar,” kata Winardy, saat dikonfirmasi.

Baca Juga :   Sempat Terombang-ambing, 120 Pengungsi Rohingya Akhirnya Berlabuh di Aceh Utara

Winardy menuturkan, kedelapan pengungsi Rohingya itu ialah Khaleda Bibi (22), Mosana Begum (18), Asma (15), Haresa Saleh Ahmad

(24), Kismut Ara (12), Noor Safa (18), Noor Kayah (24), dan Samira (18).

“Semuanya berjenis kelamin perempuan,” ujarnya.

Dikatakan Winardy, pengungsi Rohingya yang mendarat di Pelabuhan Asean, Krueng Geukueh, Aceh Utara pada Kamis (30/12) itu berjumlah sebanyak 105 orang.

Baca Juga :   114 Pengungsi Rohingya Akan di Pindah ke BLK Lhokseumawe

Setiba dari sana selanjutnya mereka di bawa ke Balai Latihan Kerja (BLK) Desa Meunasah Mee Kandang, Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe, menggunakan bus.

Dari 105 orang itu, 8 lelaki dewasa, 80 perempuan dewasa, anak laki-laki 6, dan anak perempuan 11 orang.

Baca Juga :   Selamatkan Pengungsi Rohingya, Warga Aceh Ini Malah Dipenjara

“Sekarang sisanya 97 orang setelah diketahui 8 orang melarikan diri,” ungkap Winardy.

Saat ini, sebut Winardy, pihak UNHCR dan IOM akan terus melakukan koordinasi dengan pemerintah pusat terkait proses percepatan pemindahan dan memperketat penjagaan agar Imigran Rohingnya tidak ada yang melarikan diri lagi. (pia)