Ekbis  

Bea Cukai Asistensi Pemerintah Daerah Bahas Rencana Kerja Pemanfaatan DBHCHT 2022

JagatBisnis.com  –  Pemerintah daerah Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah dan Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur mengadakan pembahasan rencana kerja pemanfaatan dana bagi hasil cukai hasil tembakau (DBHCHT) tahun 2022.

Erwan Saepul Holik selaku Kepala Seksi Kepatuhan Internal dan Penyuluhan Bea Cukai Purwokerto menyampaikan terkait perencanaan anggaran dan kegiatan tahun 2022, khususnya bidang sosialisasi, perlu direncanakan secara matang. “Pelaksanaan sosialisasi dilakukan secara merata namun disesuaikan dengan profil resiko daerah, diutamakan dilakukan pada on the spot di daerah yang berisiko tinggi peredaran rokok ilegalnya,” ungkapnya.

Dalam kesempatan yang sama, Kristanta selaku Kepala Bapeda Litbang menyampaikan bahwa rencana kegiatan dan rencana peggunaan anggaran DBHCHT tahun 2022 harus disusun sebaik-baiknya oleh tiap-tiap organisasi perangkat daerah (OPD) sehingga anggaran dapat digunakan maksimal tidak menimbulkan Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (SILPA).

Baca Juga :   Dekati Masyarakat Dengan Siniar, Bea Cukai dan DJKN Imbau Waspada Penipuan Dengan Modus Lelang

Koordinasi perencanaan pemanfaatan DBHCHT 2022 juga dilaksanakan pemerintah Kabupaten Pasuruan bersama Bea Cukai Pasuruan. Rencana kegiatan yang dibahas pada hari Senin (20/12) ini terkait penggunaan Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) tahun anggaran 2022 khususnya dalam bidang penegakan hukum.

Baca Juga :   Koordinasi Antar Kantor Berantas Rokok Ilegal

Sebagaimana diketahui, sebagai penyumbang penerimaan cukai tertinggi, Kabupaten Pasuruan juga menerima DBHCHT terbesar di seluruh Indonesia. Hal ini tentunya butuh perencanaan yang matang agar pelaksanaan anggaran dapat berjalan dengan efektif, efisien, dan sesuai ketentuan yang telah ditetapkan.

Baca Juga :   Optimalkan Fasilitas Pabean, Bea Cukai Gelar Asistensi di Dua Wilayah

Diharapkan dengan adanya kegiatan koordinasi ini, Rencana Anggaran dan Rencana Kegiatan penggunaan DBHCHT tahun 2022 akan lebih terarah dan kegiatan dapat dilaksanakan secara optimal serta serapan anggaran DBHCHTnya bisa maksimal.(srv)

MIXADVERT JASAPRO