Namun, ia memperingatkan, kecepatan penyebaran varian Omicron luar biasa. Melebihi varian Delta.
“Isu yang kita tidak boleh remehkan, yaitu ketika kita menyaksikan volume infeksi baru yang sangat besar, [jumlah infeksi] itu kemungkinan dapat ‘membatalkan’ tingkat keparahan yang lebih rendah,” kata Fauci.
Lonjakan varian Omicron di AS menyebabkan kacaunya rencana liburan warga di akhir tahun.
Reuters melaporkan, sebanyak 1.300 penerbangan dari dan ke AS terpaksa dibatalkan akibat tingginya jumlah awak kabin yang harus dikarantina atau terinfeksi COVID-19.
Selain itu, AS juga mengalami masalah pada pemeriksaan COVID-19 untuk warga akibat permintaan yang tinggi. Antrean tampak mengular di banyak sentra pemeriksaan.(pia)
Discussion about this post