Omicron Terdeteksi di Indonesia, Jokowi: Jangan Sampai Meluas

JagatBisnis.com –  Presiden Jokowi mengajak seluruh lapisan masyarakat bahu membahu mencegah penularan varian Omicron yang sudah terdeteksi di Indonesia. Jokowi mengajak partisipasi semua pihak agar varian ini tidak menyebar ke wilayah lain.

“Sekarang yang harus kita lakukan adalah bersama-sama berupaya sekuat tenaga agar varian Omicron tidak meluas di Tanah Air, jangan sampai terjadi penularan lokal,” kata Jokowi dalam pernyataan pers, Kamis (16/12/2021).

Jokowi mengatakan ditemukannya varian Omicron merupakan sebuah hal yang tidak terelakkan. Jokowi menyebut varian Omicron menyebar sangat cepat.

Baca Juga :   Perlahan Menanjak, Kasus COVID-19 di India Bertambah 22.775 dalam Sehari

Jokowi mengakui bahwa varian Omicron merupakan hal yang tidak dapat dihindari. Pemerintah sudah memprediksi varian ini masuk ke RI.

Baca Juga :   Wagub DKI Sebut Bisa Saja Kenaikan Corona Imbas Nataru

“Ini memang tak terelakkan karena salah satu karakter varian ini penularannya sangat cepat,” ujar Jokowi.

Untuk mencegah tingkat penularan varian ini, Jokowi meminta vaksinasi terus digencarkan.

Varian COVID-19 Omicron bermutasi 70 kali lebih cepat dari versi asli corona dan varian Delta dalam 24 jam. Awalnya, varian Omicron terdeteksi pada akhir November di Afrika Selatan (Afsel).

Baca Juga :   Omicron Meningkat, Pemerintah Siapkan 76 Ribu Tempat Isolasi

Hingga kini, sudah lebih dari 72 negara terinfeksi varian COVID-19 terbaru itu. Omicron menimbulkan gejala ringan. Meski begitu, Inggris baru saja melaporkan kematian pertama akibat Omicron baru-baru ini.(pia)

MIXADVERT JASAPRO