Shin Tae-yong Soroti 2 Tim yang Pecundangi Timnas Indonesia

Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong.

JagatBisnis.com –   Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong menyoroti persaingan di Piala AFF 2020. Timnas Indonesia berada di grup B bersama Kamboja, Myanmar, Vietnam dan Malaysia. Dua tim terakhir tak dipungkiri Shin Tae-yong sebagai batu sandungan.

Jika lengah, bukan tak mungkin skuad Garuda gagal total pada Piala AFF, karena tak lolos ke semifinal. Ajang Piala AFF akan menjadi pertemuan pertama Timnas Indonesia dengan Vietnam dan Malaysia usai kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia.

Dengan dua tim itu, Timnas Indonesia habis dipecundangi dengan menelan kekalahan empat kali. Indonesia dihajar Vietnam 1-3 dan 0-4, sementara Malaysia menang 3-2 dan 2-0 atas Timnas Indonesia.

Baca Juga :   Shin Tae Yong Bikin Benteng Timnas Jadi Kokoh

Kekalahan menyakitkan itu membuat kecewa pecinta sepakbola Indonesia. Hingga akhirnya, pelatih Simon McMenemy lengser dari posisinya. Shin Tae-yong pun digaet PSSI pada Desember 2019 dan kini akan menghadapi Piala AFF pertamanya menghadapi dua lawan yang pernah mempecundangi Timnas Indonesia.

Baca Juga :   Shin Tae-yong: Saya Optimis, Tahun Depan Indonesia Siap Bersaing dengan Jawara Asia

“Memang di Grup ada Vietnam yang sudah juara turnamen sebelumnya (Piala AFF 2018) dan juga ada Malaysia juga yang memang bersaing ketat juga dengan Indonesia,” kata Shin Tae-yong.

“Dan ada juga Kamboja dan Laos, mereka semua adalah tim yang baik. Jadi memang saya mengikuti turnamen Piala AFF ini untuk pertama kali, tetapi mempersiapkannya dengan baik,” sambungnya.

Baca Juga :   TIm Nasional Indonesia Gelar Sesi Latihan Perdana di Bandung

Vietnam dan Malaysia akan menjadi lawan terakhir bagi Timnas Indonesia di fase grup Piala AFF. Dengan begitu, persaingan akhir menuju babak semifinal nantinya bakal menegangkan.

Sebelum itu, Evan Dimas cs bakal melakoni laga perdana melawan Kamboja di Stadion Bishan, Kamis 9 Desember 2021. Setelah itu melawan Laos 12 Desember, Vietnam 15 Desember, dan Malaysia 19 Desember.(pia)

MIXADVERT JASAPRO