KKP Luncurkan Prangko Seri Ikan Hias Endemik Indonesia

JagatBisnis.com – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) resmi meluncurkan Prangko Seri Ikan Hias Endemik Indonesia, di Jakarta, Kamis (2/12/2021). Peluncuran prangko itu berkolaborasi dengan PT. Pos Indonesia dan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo). Peluncuran ditandai dengan penandatanganan Sampul Hari Pertama (SHP) oleh Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono.

“Begitu banyaknya jenis ikan hias yang ada di Indonesia. Selain itu, Indonesia juga punya ikan hias endemik. Kami pun mengucapkan terima kasih kepada PT. Pos Indonesia karena sudah berhasil mencetak beberapa jenis ikan hias, endemik menjadi prangko,” kata Trenggono dalam keterangan tertulis.

Dia menjelaskan, peluncuran prangko bergambar ikan hias endemik Indonesia ini merupakan salah satu upaya yang dilakukan pemerintah untuk mempublikasikan secara nasional akan kayanya biodiversitas jenis ikan endemik. Salah satunya melalui mediator dalam menampilkan ikon-ikon ikan dalam bentuk prangko.

Baca Juga :   Pos Lintas Batas Negara Bisa Jadi Pintu Ekspor Komoditas Perikanan

“Adapun empat ikan hias endemik Indonesia yang dijadikan prangko terdiri dari tiga ikan air tawar yakni Ikan Cupang Kepala Ular (Betta Channoides), Ikan Cupang Alam (Betta Imbellis), dan Ikan Ringau (Datnioides Microlepis) serta satu ikan air laut, yaitu Ikan Capungan Banggai (Pterapogon Kaudemi),” ungkapnya.

Baca Juga :   Kebijakan Penangkapan Terukur untuk Bitung Sentra Perikanan Dunia

Pihaknya berharap, inovasi yang dilakukan oleh KKP melalui Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan (BRSDM) tidak berhenti di kerja sama dalam pembuatan prangko. Kerja sama dengan berbagai pihak untuk mengedukasi masyarakat terlebih generasi muda mengenai asal mula ikan hias juga harus diutamakan.

“Bagaimana ikan hias menjadi sesuatu yang dapat dipelihara sehingga membuat generasi muda lebih sadar dan paham. Kembangkan kerja sama dengan seniman, penulis, dan juga pihak-pihak lain yang kompeten,” tambahnya.

Baca Juga :   Cetak SDM Unggul, Menteri Trenggono Kukuhkan 1.210 Wisudawan

Sememtara itu, Plt. Kepala BRSDM Kusdiantoro menambahkan, untuk mengungkap kekayaan jenis ikan di perairan Indonesia, agar dapat dimanfaatkan dan dikembangkan menjadi komoditas perikanan yang memiliki nilai manfaat ekonomi bagi bangsa Indonesia perlu dilakukan riset yang mendalam. yang sama.

“Pemanfaatan beragam jenis ikan endemik tentunya memerlukan pengkajian dan riset secara berkesinambungan, sehingga pengelolaan sumber daya dapat dilakukan secara berkelanjutan,” tutup Kusdiantoro. (eva)

MIXADVERT JASAPRO