<strong>JagatBisnis.com - </strong>Anggota DPR RI Hillary Brigitta Lasut memberikan penjelasan meminta bantuan pengamanan TNI kepada KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman. “Banyak yang bertanya soal apakah benar saya meminta ajudan atau bantuan pengamanan dari TNI. Benar, saya menyurat ke KSAD untuk memohon bantuan pengamanan sesuai dengan Permen No 85 Tahun 2014,” kata Hillary di akun Instagram, Kamis (2/12/2021). Hillary bukan kali ini saja meminta bantuan aparat untuk mengawal dirinya. Selama ini politikus NasDem itu meminta bantuan kepada Kapolri. Hillary mengaku banyak kasus rakyat kecil yang perlu dikawalnya dan memerlukan bantuan pengamanan. “Terkait banyaknya kasus masyarakat kecil di Sulut yang saya kawal, saya merasa lebih nyaman kali ini meminta bantuan TNI,” ujar Hillary. Hillary yang juga merupakan putri Bupati Kepulauan Talaud terpilih periode 2019-2024 itu juga mengakui tidak mudah berada dalam lingkaran politik. Apalagi ia mengaku belum menikah. “Kalau ditanya kenapa, jujur saja saya harus mengakui, cukup tidak mudah untuk menjadi seorang perempuan berusia 20-an dan belum menikah, khususnya di dunia politik yang dinamis dan tidak tertebak,” kata Hillary. “Keharusan untuk tugas luar, bertemu banyak orang, dan bertemu masyarakat sampai larut malam, serta mengutarakan pendapat dan suara rakyat yang terkadang berbeda haluan dengan kepentingan sebagian golongan kuat membuat ancaman dan rasa khawatir tidak terelakkan,” tambah Hillary. Sebagai sulung, anggota Komisi I DPR berkewajiban menjaga adik-adiknya yang masih usia SMP dan balita 3 tahun, selepas kepergian almarhum ibunda. Dalam berbagai tugas, Hilalry juga risih diikuti pihak tertentu. “Saya bukan orang yang suka diikuti ke sana-kemari. Tetapi, karena berbagai pertimbangan ini, saya sadar saya tidak jago bela diri, saya perempuan yang punya cita-cita besar tapi tidak bisa menutupi kemampuan fisik saya terbatas, dan walaupun saya yakin wanita bisa jadi apa saja, saya rasa tidak ada salahnya mengakui keterbatasan diri sendiri dengan meminta bantuan selama tidak menyalahi aturan,” ujar Hillary. Hillary menuturkan, permintaan bantuan pengamanan dari TNI bukan untuk unjuk kekuatan. “Sehingga saya bisa dibilang meminta bantuan pengamanan karena butuh dan terdesak, bukan untuk kelihatan keren saja. Ada hal-hal besar dan strategis yang akan saya suarakan beberapa saat ke depan dan berpotensi mengganggu sekelompok oknum, sehingga saya yakin tindakan antisipasi tidak ada salahnya,” tandasnya.(pia)
Discussion about this post