Minimnya Petugas Lintasan yang Bikin Balapan di Mandalika Batal Digelar

Sirkuit Mandalika

JagatBisnis.com –  Balapan Idemitsu Asia Talent Cup (IATC) 2021 yang seharusnya digelar di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), batal digelar.

Hal itu menyusul minimnya marshal atau petugas lintasan yang tersedia. Menurut peraturan FIM, seharusnya ada delapan orang marshal di setiap pos. Namun, hal tersebut tidak bisa dipenuhi pihak Sirkuit Mandalika.

Setelah berdiskusi, akhirnya dua balapan di Sirkuit Mandalika itu dimundurkan hingga pekan depan. Sebagaimana diketahui, Sirkuit Mandalika rencananya akan debut sebagai lintasan balap Internasional pada ajang IATC 2021. Balapan ini akan berlangsung pada 12-14 November 2021. Sesi kualifikasi sendiri sudah berlangsung pada Sabtu 13 November 2021.

Gubernur NTB Zulkieflimansyah mengungkapkan, IATC 2021 diundur sepekan lantaran marshal atau petugas lintasan belum siap. IATC diundur dan akan digelar bersamaan dengan World Superbike pada 19-21 November 2021.

“Hari ini banyak yang antusias ingin menyaksikan Race ATC, tetapi nggak jadi karena marshal kita belum dirasakan siap menurut standar safety dari Dorna. Ada yang terlambat menjawab panggilan, ada terlambat angkat bendera dan lain-lain,” kata Zul, sapaannya, melalui keterangan tertulis, Selasa (16/11/2021).

Baca Juga :   Miguel Oliveira Menang di MotoGP Mandalika 2022

Lalu Apa Itu Marshal, Apa Saja Tugasnya

Marshal adalah petugas lintasan yang bertanggungjawab atas keselamatan para pembalap saat berlaga di sirkuit. Dikutip Autosport.com/f1, marshal memilki peran penting dalam balapan. Saking pentingnya, tak ada marshal, tak ada balapan.

Marshal akan ditempatkan di berbagai titik berbahaya yang ada di sekitar lintasan balap untuk membantu para pembalap jika terjadi kerusakan, kecelakaan, atau masalah lain yang menyangkut trek.

Marshal biasanya mengenakan seragam oranye yang jelas dan ini melakukan berbagai peran untuk memungkinkan acara balapan berlangsung dengan sukses dan aman.

Untuk Sirkuit Mandalika, tercatat ada 350 orang marshal yang semestinya bertugas di trek, mulai dari flag marshal, pos marshal, hingga rescue marshal.

Ada berbagai macam peran dan tugas berbeda yang dapat dilakukan oleh seorang marshal. Mulai dari tugas yang jelas terlihat di TV hingga peran administratif yang kurang dikenal.

Baca Juga :   Efek WSBK Mandalika Bikin Perekonomian Daerah Langsung Bergerak Cepat

Berikut beberapa tugas dan jenis marshal.

1. Trackside marshal: Ini adalah marshal yang mungkin paling jelas muncul di layar TV. Tanggung jawab mereka adalah untuk membantu memastikan bahwa lintasan bebas dari rintangan yang berpotensi berbahaya. Hal ini juga termasuk pemulihan motor/ mobil yang rusak dan memindahkannya ke tempat yang aman. Selain itu mereka juga dapat mencakup pembersihan puing-puing, kerikil atau oli dari sirkuit.

2. Marshal Bendera: Tugasnya memberikan sinyal penting kepada pengendara di trek. Hal ini termasuk memperingatkan pesaing tentang potensi bahaya, seperti mobil yang berputar, dengan mengibarkan bendera kuning atau memberi tahu pembalap bahwa trek sudah bersih lagi dengan menunjukkan bendera hijau.

Finishline marshal: Marshal ini memiliki tugas tambahan untuk mengibarkan bendera kotak-kotak di akhir lomba.

3. Pit marshal: Kelompok marshal ini bertugas di pitlane, mereka dipanggil untuk beraksi selama kesempatan langka ketika ada insiden di pit. Hal ini termasuk ketika terjadinya tabrakan antara motor/mobil yang masuk dan keluar pitbox atau bisa juga mengatasi kebakaran saat mengisi bahan bakar. Beberapa pit marshal juga dilengkapi dengan speed gun untuk memastikan pengemudi tidak melebihi kecepatan yang diizinkan saat berjalan di pitlane (jalur yang memisahkan antara paddock dengan trek).

Baca Juga :   Mandalika Jadi Pintu Pemulihan Pariwisata Pada MotoGP 2022

4. Startline marshal: Marshal ini memainkan peran penting sebelum dimulainya balapan, memastikan bahwa semua motor/mobil berbaris dengan benar sesuai grid (kumpulan titik start pada trek lurus start/finish sirkuit). Mereka kemudian mengibarkan bendera kuning jika ada pembalap yang berhenti atau berusaha keluar dari garis saat balapan dimulai.

5. Paddock marshal: Marshal tidak hanya dibutuhkan langsung di sekitar sirkuit itu sendiri, mereka juga dapat melakukan peran lain di tempat tersebut. Para marshal Paddock melakukan berbagai tugas termasuk memastikan semua motor/mobil berbaris dengan benar di area perakitan, sebelum mereka menuju ke grid.

6. Administratif marshal: Marshal juga melaksanakan sejumlah tugas administratif di belakang layar, seperti berkomunikasi antara kepala pos marshal dan petugas kursus, yang bertanggung jawab atas perlombaan. (pia)

MIXADVERT JASAPRO