Sementara itu, Menteri Perumahan Israel Zeev Elkin mengungkapkam, kabar penggusuran makam muslim ini tersiar setelah pihaknya mengumumkan akan membuka pemukiman baru Yahudi di kawasan Tepi Barat yang telah diokupasi oleh Palestina pada Oktober 1967.
“Di pemukiman tersebut, ada sebanyak 1.355 rumah baru yang akan dibangun. Hal itu dilakukan untuk memperkuat kehadiran Yahudi di Tepi Barat yang penting bagi visi Zionis. Tapi saat ini, setidaknya ada 475 ribu Yahudi Israel yang tinggal di Tepi Barat. Namun, tempat tinggal itu ilegal jika merujuk pada hukum internasional,” tutupnya. (*/esa)
Discussion about this post