JagatBisnis.com – Kasus aktif COVID- 19 di Kota Semarang lalu mengalami penyusutan. Informasi web sah siagacorona. semarangkota. go. id menulis, saat ini bermukim 9 orang masyarakat Kota Semarang yang terkonfirmasi COVID- 19, dan beberapa besar menempuh pengasingan mandiri.
Sementara terdapat 20 orang lagi yang dirawat di faskes Kota Semarang tetapi berawal dari luar kota.
Sejumlah kecamatan juga sudah menulis nilai nihil alias tidak terdapat permasalahan aktif lagi. Dari informasi Dinkes Kota Semarang, terdapat 7 kecamatan yang sudah nihil permasalahan. Kecamatan itu ialah kecamatan Monumen, Mijen, Semarang Utara, Semarang Tengah, Semarang Timur, Semarang Selatan, dan Genuk.
Penanda membaiknya situasi di Kota Semarang pula berefek pada bed occupancy rate( BOR). Beberapa besar ruang pengasingan rumah sakit di Kota Semarang sudah tidak terisi. Cuma sebagian saja yang menjaga penderita COVID- 19 karena jadi rumah sakit referensi, di antara lain RSUD KRMT Wongsonegoro.
Ketua RSUD, dokter. Susi Herawati mengatakan, saat ini masih terdapat 2 orang yang dirawat di ruang pengasingan dari kapasitas lebih dari 200 tempat tidur.
” Iya, saat ini masih terdapat 2 orang, itu juga mungkin esok dapat kembali karena swab kemarin sudah minus, bermukim nunggu hasil swab kedua,” tutur Susi.
Beliau menambahkan, grupnya tetap menyiapkan ruang pengasingan untuk mengestimasi jika terdapat permasalahan.” Impian kita sih tidak terdapat permasalahan lagi, tetapi kita tetap siagakan,” tutur Susi.(pia)
