JagatBisnis.com – Pertamina saat ini telah resmi memiliki 6 perusahaan subholding di setiap lini bisnis dari hulu sampai ke hilir. Transformasi yang dilakukan Pertamina ini bertujuan untuk menciptakan akselerasi bisnis subholding pertamina dalam menangkap peluang dan mendorong kemandirian dalam mengeksekusi proyek-proyek strategis di masing-masing subholding. PT Pertamina International Shipping (PIS) telah mencapai legal endstate sebagai subholding Pertamina pada April 2021 dan lalu berubah menjadi Subholding Integrated Marine Logistics (SH IML) melalui Surat Menteri BUMN pada tanggal 25 Agustus 2021.
Proyek Strategis Perusahaan
PIS menerima pengalihan 6 Terminal Strategis dari Pertamina (Persero) dalam rangka pengembangan bisnis di sektor logistic dan storage, yaitu Fuel Terminal Tanjung Uban, Pulau Sambu, Kota Baru, Bau-Bau, dan LPG Terminal Tuban dan Tanjung Sekong. Pada Senin (13/9) Kementerian BUMN bersama Direksi Pertamina dan SH IML melaksanakan Kunjungan Kerja dan Management Walkthrough (MWT) ke LPG Terminal Tanjung Sekong di Cilegon.
Discussion about this post