Lapas Klas I Tangerang Over Kapasitas

JagatBisnis.com –  Kebakaran yang terjadi di Lapas Klas I Tangerang pada Rabu (8/9/2021) dini hari menyebabkan 41 orang berpulang karena tidak dapat melindungi diri dan puluhan narapidana yang lain mengalami luka- luka.

Dari pengecekan sementara, kebakaran yang terjadi di Gulungan C2 Lapas Klas I Tangerang diakibatkan korsleting listrik ataupun ikatan arus pendek. Saat ini pihak lapas masih melakukan pendataan korban jiwa dari bencana kebakaran itu.

Sementara itu Direktorat Jenderal Sosialisasi Kemenkumham membenarkan saat ini lapas yang dibakar itu sudah keunggulan kapasitas, bahkan keunggulannya mencapai sekitar 150 persen dari jumlah narapidana sebaiknya.

Baca Juga :   Nahas, Pria Paruh Baya Tewas Terbakar Ketika Memasak Nasi

Semacam perihalnya Gulungan C2 yang memiliki 19 sel narapidana itu satu selnya diisi sebesar 120 orang, padahal sebaiknya cuma diisi maksimal 40 orang. Sedangkan keseluruhan totalitas Lapas Klas I Tangerang sebesar 2. 069 orang dari jumlah idealnya cuma 900 orang.

Baca Juga :   18 Orang Tewas dan 50 Orang Terluka akibat Ledakan di Hotel Saratoga

” Pastinya berlebihan capacity ini jadi tantangan yang wajib kita hadapi,” tutur Rika Aprianti, Kabag Humas dan Aturan Ditjen Cocok Kemenkumham.

Keunggulan kapasitas ini baginya jadi tantangan untuk tetap menjajaki SOP yang legal, ditambah lagi saat situasi endemi Covid- 19. Karena Kemenkumham tengah mangulas kasus keunggulan kapasitas di setiap lapas yang terdapat di Indonesia.

Baca Juga :   Takziah ke Rumah Calon Mertua, Wanita di Sumut Tewas Tertimpa Bangunan

Sementara itu kebakaran yang terjadi di Lapas Klas I Tangerang telah sukses ditangani dan puluhan orang yang mengalami luka- luka sudah dilarikan ke RSUD Tangerang. Suasana di sekitar lapas juga sudah teratasi, tetapi masih dalam kontrol polisi.(pia)

MIXADVERT JASAPRO