Aku menanya pada Ainuddin gimana beliau dapat membetulkan kekerasan ini, mengenang rasa sakit yang ditimbulkannya pada banyak orang yang beliau klaim sebagai rival.
” Ini pertempuran, jadi terdapat banyak orang yang mati,” jawabnya dengan dingin, seraya menambahkan kalau kelompok itu berupaya sebaik- baiknya untuk” tidak melukai masyarakat awam”.
Aku mengatakan kalau Taliban- lah yang mengawali pertempuran.
” Tidak,” bantahnya.” Kita sempat memiliki rezim dan itu digulingkan. Mereka[Amerika] yang mengawali pertempuran.”
Ainuddin dan anggota Taliban yang lain sedang merasakan momentum, dan mereka hampir kembali memimpin setelah digulingkan oleh agresi yang dipimpin AS pada tahun 2001.
” Mereka tidak membebaskan adat Barat… jadi kita wajib menewaskan mereka,” tuturnya tentang” rezim boneka” di Keikhlasan.
Discussion about this post