JagatBisnis.com – Olimpiade Tokyo akhirnya digelar pada Juli 2021. Setelah mengalami janji selama setahun, dorongan untuk menghapuskan pertandingan 4 tahunan ini tidak diindahkan.
Kepala negara Panitia Olimpiade Global( IOC), Thomas Bach ambil ucapan hal antipati grupnya untuk menolak buah pikiran dibatalkan. Padahal dapat saja mereka melakukan itu, dan fokus ke Olimpiade Paris 2024 mendatang.
Bagi Bach, jika mereka mencermati dorongan itu, malah kebangkrutan yang akan tiba. Bahkan Olimpiade akan sirna hancur karenanya.
” Pembatalan itu jadi cara mudah untuk kita. Kita bisa menggunakan asuransi yag kita punya saat itu dan pindah ke Paris 2024,” tutur Bach, diambil dari Reuters.
” Tetapi pada faktanya, pembatalan tidak sempat jadi opsi untuk kita. IOC tidak sempat meninggalkan para olahragawan,” imbuhnya.
Discussion about this post