JagatBisnis.com – PT Bank Syariah Indonesia (BSl) Tbk terus melakukan transformasi digital untuk menghadirkan kemudahan layanan keuangan untuk masyarakat. Salah satunya, membuka rekening secara daring (online). Ditargetkan pembukaan rekening online mencapai 1 juta nasabah dengan aplikasi BSI Mobile fitur terbaru “Know Your Customer-Biometric”.
“Dengan fitur anyar yang dilengkapi keunggulan sistem biometrik, calon nasabah kini dapat membuka rekening tabungan secara online (digital onboarding) dengan cepat, mudah dan seamless. Waktunya tak sampai 5 menit. Terobosan ini tentunya ditujukan untuk memberikan kenyamanan lebih kepada para calon nasabah,” kata Direktur Utama BSI, Hery Gunardi dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Minggu (27/6/2021).
Dia menjelaskan, sebagai bank syariah terbesar Indinesia, pihaknya harus terus berinovasi melalui berbagai pengembangan digital. Hal ini sebagai bagian dari langkah transformasi digital yang sudah dicanangkan sejak bank ini diresmikan pada 1 Februari 2021. Fitur terbaru ini dikembangkan untuk menghadirkan kenyamanan dan kemudahan bagi calon nasabah.
“Diharapkan, dengan fitur biometrik yang baru ini, calon nasabah dapat membuka rekening online. Karena komitmen kami ingin terus meningkatkan customer experience dari calon nasabah melalui kanal-kanal digital yang kami hadirkan, ” ujar Hery usai memperkenalkan fitur biometrik.
Dia menjelaskan, pihaknya akan terus berupaya menawarkan kemudahan layanan bagi masyarakat dalam bertransaksi sesuai prinsip syariah. Karena hal itu sesuai dengan aspirasi perusahaan untuk menjadi bank yang modern dan inklusif. Dengan inovasi digital ini, pihaknya akan terus menyasar milenial dan generasi Z. Sehingga muncul generasi-generasi syariah atau Gensy.
“Karena teknologi ini, calon nasabah tidak perlu antri atau datang ke kantor cabang. Inovasi ini tentunya efektif dan efisien, serta nyaman bagi calon nasabah, di tengah pandemi Covid-19 yang belum juga berakhir. Tentunya dari sisi keamanan, privacy, dan legalitas sudah disetujui dan diawasi oleh OJK,” tutup Hery. (eva)
