JagatBisnis.com – Kondisi pandemi COVID-19 yang melanda Indonesia semenjak Bulan Maret 2020 mendorong masyarakat untuk beralih dari physical economy menjadi digital economy. Kini masyarakat sudah semakin terbiasa melakukan transaksi digital mulai dari membeli kebutuhan sehari-hari, kebutuhan hampers lebaran, bahkan sampai reservasi servis kendaraan.
Selama tahun 2020 transaksi pembayaran digital terakselerasidengan lebih dari 70,3 miliar transaksi pembayaran real-time yang diproses secara global, meningkat 41% dibanding 2019.Fenomena ini ditengarai sebagai dampak dari Pandemi COVID-19 yang terjadi dari tahun 2020 lalu, mengakibatkan akselerasi tren pembayaran digital dari transaksi tunai. Hal ini dituangkan ACI Worldwide dan GlobalData dalam laporan terbarunya. Di ranah nasional, Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo mengungkapkan bahwa Indonesia mengalami
peningkatan transaksi digital yang signifikan sebesar 37,8 persen secara tahunan (year on year/yoy).
Discussion about this post