Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila

JagatBisnis.com – Seremoni Peringatan Hari Lahir Pancasila pada Selasa, 1 Juni 2021,. dipimpin Kepala negara Joko Widodo.

Kepala negara Jokowi berperan sebagai inspektur seremoni dari Kastel Kepresidengan Bogor, sedangkan seremoni dengan partisipan seremoni berjumlah terbatas berjalan di laman Bangunan Pancasila Departemen Luar Negara.

Berperan sebagai opsir seremoni Brigjen Tentara Nasional Indonesia(TNI) Novi Helmy Prasetya yang saat ini mendiami kedudukan Kepala Karyawan Aba- aba Garnisun I Jakarta, sedangkan sebagai Panglima Seremoni Kolonel Infanteri Muhammad Pemimpin Gogor berlaku seperti asisten pembedahan Paspampres.

Baca Juga :   Ini Penjelasan Megawati Tak Hadiri Upacara Hari Pancasila yang Dipimpin Jokowi

Kepala negara sendiri mengenakan pakaian adat dari Tanah Bahan, Kalimantan Selatan, berbentuk jaket gelap, ditambah sarung membordir hijau yang melingkar di pinggang dan tutup kepala senada dengan kain membordir.

Seremoni pula diiringi oleh berbagai administratur negeri dari kediaman masing- masing antara lain Delegasi Kepala negara KH Maruf Amin, Kepala negara RI ke- 6 Megawati Soekarnoputri dan Delegasi Kepala negara RI ke- 6 Try Sutrisno dan administratur yang lain.

Baca Juga :   Maknai Hari Lahir Pancasila, Unilever Indonesia Ajak Generasi Muda Wujudkan Toleransi

Pada seremoni itu, Pimpinan MPR Bambang Soesatyo bekerja membacakan Pancasila sedangkan Pimpinan DPR Puan Maharani membacakan bacaan Awal UUD 1945.

Artikulasi berkah dipimpin oleh Menteri Ketua Bidang Pembangunan Orang dan Kultur Muhadjir Effendy.

Baca Juga :   Ini Harapan Megawati di Hari Lahir Pancasila

1 Juni diresmikan sebagai hari lahir Pancasila karena dalam sidang Badan Interogator Usaha- usaha Perencanaan Kebebasan Indonesia( BPUPKI) pada 1 Juni 1945 Soekarno mengemukakan 5 rancangan dasar negeri Indonesia bernama Pancasila.

5 rancangan itu merupakan kebangsaan, internasionalisme, permusyawarakan, keselamatan dan ketuhanan.

Kepala negara Jokowi melalui melalui Ketetapan Kepala negara Nomor 24 Tahun 2016 setelah itu memutuskan 1 Juni sebagai hari prei nasional ialah sebagai Hari Lahir Pancasila.(ser)

MIXADVERT JASAPRO