Survei: Elektabilitas Puan Jadi Capres Rendah, Tapi Unggul di Cawapres

Ketua DPP PDIP bidang Politik dan Keamanan, Puan Maharani

JagatBisnis.com – Elektabilitas Pimpinan DPR RI Puan Maharani dalam pasar uang calon kepala negara terdaftar kecil cuma mencapai 0, 7 persen. Tetapi, Puan diunggulkan dalam elektabilitas dalam pasar uang calon delegasi kepala negara ataupun cawapres.

Perihal itu terbongkar dari hasil survey yang dilakukan oleh Y- Publica. Di mana elektabilitas Puan sangat besar di antara sejumlah julukan terkenal yang lain, ialah mencapai 16, 2 persen dalam pasar uang cawapres itu.

” Di antara tokoh- tokoh yang kurang diunggulkan sebagai capres, Puan Maharani ialah calon terkuat dalam pasar uang cawapres,” tutur Ketua Administrator Y- Publica Rudi Hartono dalam pancaran persnya, diambil Kamis 27 Mei 2021.

Catatan cawapres disusun dari nama- nama yang mengarah terletak di luar 4 besar yang memerintah pasar uang capres, ialah Membalas Pranowo, Prabowo Subianto, Ridwan Lengkap, dan Anies Baswedan. Menyusul setelah Puan merupakan Sandiaga Uno( 15, 6 persen) dan Agus Harimurti Yudhoyono( 10, 1 persen).

Baca Juga :   Foto Puan dan Airlangga Mendadak Muncul di Tas Sembako

Bagi Rudi, timbulnya julukan Puan lumayan mengejutkan, karena melebihi tokoh- tokoh semacam Sandiaga Uno dan AHY yang sering difavoritkan sebagai capres.

Sebelumnya Isyarat merupakan Cawapres pendamping Prabowo Subianto, dan bersama AHY sempat silih bersaing maju dalam Pilkada DKI Jakarta 2017.

Walaupun tidak memiliki rekam jejak berkelahi dalam kedudukan administrator di wilayah, tutur Rudi, Puan memiliki karir politik yang lumayan ahli. Diplot jadi penerus dalam re- genarisi PDI Peperangan, Puan telah terjamin sebagai anggota DPR, menteri ketua, dan saat ini berprofesi Pimpinan DPR.

Baca Juga :   Popularitas Puan Meningkat, Ganjar Pranowo Disalip

” Puan dapat dikatakan figur era depan PDIP yang notabene merupakan partai kokoh dan berdaulat selama 2 rentang waktu beruntun,” ucapnya pula.

Sebagai politisi wanita, Puan ditaksir sanggup membuat wibawa semacam perihalnya Megawati yang telah membesarkan PDIP.

Dibanding dengan Isyarat atau AHY, karir politik Puan juga jauh lebih jauh. Puan telah jadi anggota DPR sejak 2004 dan mencapai suara paling banyak di wilayah pemilihannya di Jawa Tengah.

Isyarat dan AHY terkini turun ke politik kala maju sebagai calon gubernur DKI Jakarta.

Tidak hanya ketiga julukan itu, terdapat pula sejumlah figur lain semacam Menteri BUMN Erick Thohir( 8, 8 persen), Menko Polhukam Mahfud MD( 6, 5 persen), Tri Rismaharini( 3, 9 persen), Khofifah Indar Parawansa( 3, 3 persen), Airlangga Hartarto( 2, 8 persen), dan Susi Pudjiastuti( 1, 6 persen).

Baca Juga :   Bahlil: Puan-Anies Bisa Menang Satu Kali Putaran di 2024

Mereka memiliki kerangka balik yang kokoh di rezim dan partai politik. Tidak hanya itu, terdapat pula figur belia Partai Kebersamaan Indonesia( PSI) Mengantarkan Ganesha( 1, 2 persen) yang dalam 10 besar pasar uang cawapres.

Nama- nama yang lain sekitar 5, 7 persen, dan responden yang tidak ketahui atau tidak jawab sebesar 24, 3 persen.

Butuh diketahui, survey Y- Publica dilakukan pada 1- 10 Mei 2021 kepada 1. 200 orang menggantikan semua provinsi di Indonesia.

Survey dilakukan melalui sambungan telepon pada responden yang diseleksi random dari survey sebelumnya sejak 2018. Batas of error±2, 89 persen, tingkatan keyakinan 95 persen.(ser)

MIXADVERT JASAPRO