JagatBisnis.com – Ketua Tim Ahli dan Ahli Ucapan Penguasa untuk Penindakan COVID- 19, Pendeta Adisasmito, mengatakan versi terkini B1617 dari virus SARS- CoV- 2 pemicu COVID- 19 belum ditemukan di Indonesia sampai saat ini.
” Hingga saat ini versi B1617 tidak ditemukan pada ilustrasi yang digunakan untuk whole genom sequencing( pengurutan genom virus) hingga dengan 19 April 2021,” tutur Pendeta dalam rapat pers virtual di Jakarta, Selasa 20 April 2021.
Versi B1617 berawal dari pemindahan dobel E484Q dan L452R. Versi terkini itu awal kali teridentifikasi di India.
Pendeta mengatakan untuk membatasi permasalahan peradangan virus pemicu COVID- 19 dari luar negara( imported case) yang ialah bagian dari pengaturan COVID- 19 yang bersusun di Indonesia, hingga sudah diatur pelarangan arus masuk pelaku ekspedisi global, bagus sebagian masyarakat negeri asing( WNA) yang penuhi syarat ataupun masyarakat negeri Indonesia( WNI) dari luar negara. Perihal itu diatur melalui Pesan Brosur Satuan Kewajiban Penindakan COVID- 19 Nomor 8 Tahun 2021 yang masih legal sampai saat ini.
Discussion about this post