JagatBisnis.com – Orang Inggris berkabung karena suami dari Istri raja Elizabeth II, Pangeran Philip meninggal bumi di umur 99. Perkataan gelisah perasaan ikut disampaikan bekas Kepala negara AS, Donald Trump.
Bagi Trump, bentuk Philip memiliki arti berarti untuk Inggris Raya. Kematian bekas opsir angkatan laut itu sebagai kehilangan untuk Inggris Raya.
” Kehilangan yang tak tergantikan untuk Inggris Raya, dan untuk seluruh yang menggenggam konsisten peradaban,” ucap Trump diambil dari Independent, Sabtu, 10 April 2021.
Trump mengatakan wujud Philip mendeskripsikan derajat Inggris dengan karakter yang hening, sabar, dan memiliki integritas. Beliau memuji Philip karena pengabdiannya untuk Inggris yang dimulai sebagai prajurit angkatan angkatan laut saat perang bumi II.
” Memercayakan nyawanya untuk negeri, dan nilai- nilai independensi. Selama pemerintahannya, beliau memiliki niat mengumpulkan Amerika dan Inggris Raya,” ucap Trump.
Juga, beliau menyampaikan peninggalan dari Philip untuk berbagai pihak merupakan keletadanan.” Acuan luar lazim dalam pelayanan, kekuatan, dan patriotisme,” ucap Trump.
Sebelumnya, Kastel Buckingham menyampaikan berita gelisah yang mendalam dari Istri raja Elizabeth terkait kematian Philip di umur 99.
” Yang Agung Istri raja telah memublikasikan kematian suaminya yang terkasih, Yang Agung Pangeran Philip,” ucap statment itu diambil dari BBC, Jumat 9 April 2021.
Philip menikah dengan Gadis Elizabeth pada 1947. 5 tahun setelah itu, ia dinaikan jadi Istri raja dan ialah maharani kerajaan terlama dalam sejarah Inggris.
Setelah itu, pada Maret 2021, Duke of Edinburg meninggalkan rumah sakit setelah dirawat selama satu bulan. Ia menempuh metode penyakit jantung kala itu.
Pangeran Philip dan Istri raja Elizabeth diketahui memiliki 4 anak, 8 cucu dan 10 cicit.(ser)
