JagatBisnis.com – Satu penderita korban cedera bakar dampak kebakaran 4 tong Kincir Pertamina Balongan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, bernama berinisial IA (17) meninggal bumi. Korban luang menempuh pemeliharaan di rumah sakit selama 12 hari.
” Korban bernama berinisial IA (17) meninggal bumi pada Jumat 9 April 2021 jam 22. 49 Wib,” tutur General Manager Kincir Balongan Hendri Agustian melalui catatan tercatat yang diperoleh di Indramayu, Sabtu.
Hendri menjelaskan Beliau ialah korban cedera bakar yang langsung mendapatkan pemeliharaan setelah peristiwa kebakaran 4 tong di Balongan.
Korban diketahui luang dirawat di rumah sakit di Indramayu. Tetapi, karena situasi yang lumayan parah setelah itu dirujuk ke Rumah Sakit Pertamina Pusat RSPP Jakarta untuk mendapatkan pemeliharaan yang lebih intensif dari dokter ahli dan juru rawat yang pengalaman dalam penindakan cedera bakar.
” Korban menempuh pemeliharaan maksimal di Burn Bagian RSPP Jakarta selama 12 hari,” tuturnya.
Hendri mengatakan Beliau ialah masyarakat Dusun Junti, Kabupaten Indramayu, yang pada saat terjadi kejadian kebakaran tong Balongan tengah melewati posisi.
Juga, Pertamina, tutur ia, menyampaikan membela sungkawa yang sedalam- dalamnya dan akan bertanggungjawab untuk memberikan penindakan terbaik berikutnya untuk almarhumah dan keluarga yang dibiarkan. Pertamina pula telah berbicara dengan keluarga korban atas kehabisan yang amat berat ini.
” Menggantikan Pertamina, aku menyampaikan rasa gelisah terdalam atas keberangkatan almarhumah. Kita berharap maaf, karena ikhtiar yang dilakukan tidak bisa melindungi almarhumah,” ucapnya.
Pertamina RU VI Balongan, Kabupaten Indramayu mengalami kebakaran hebat pada Senin dini hari, 29 Maret 2021 sekitar jam 01: 00 Wib. Akhirnya puluhan korban mengalami cedera enteng dan cedera berat yang saat ini masih dalam pemeliharaan di rumah sakit.
PT Pertamina( Persero) Refinery Bagian (RU) VI Balongan ialah kincir keenam dari 7 kincir Direktorat Pengerjaan PT Pertamina( Persero). Kegiatan bidang usaha kuncinya dengan memasak minyak anom jadi bahan- bahan Materi Bakar Minyak (BBM), non BBM dan Petrokimia.
RU VI Balongan mulai bekerja sejak 1994. Kincir ini berada di Indramayu( Jawa Barat) sekitar±200 kilometer arah timur Jakarta, dengan wilayah pembedahan di Balongan, Mundu dan Damai Kebajikan. Materi dasar yang diolah di Kincir RU VI Balongan merupakan minyak anom Duri dan Minas yang berawal dari Riau.(ser)
