JagatBisnis.com – Seorang Penderita Virus Corona ataupun COVID- 19 yang menempuh pemeliharaan dan karantina di Lembaga Penjaminan Kualitas Pembelajaran( LPMP) Jayapura, ditemukan berpulang bunuh diri dengan cara gantung diri di kamar mandi.
Korban bernama samaran RD( 40) berani memberhentikan hidupnya dengan gantung diri menggunakan seprei tempat tidur. Awalnya korban diketahui terkait di kamar mandi sekitar jam 13. 00 Waktu indonesia timur(WIT) dan setelah itu dikabarkan ke Polisi.
Polisi yang tiba langsung berkoordinasi dengan tim Satgas COVID- 19 Rumah sakit Bhayangkara dan jam 15. 03 Waktu indonesia timur(WIT). Jenazah langsung diturunkan dan dibawa ke Rumah sakit Bhayangkara.
“ RD diketahui bunuh diri kala teman- temanya tidak lihatnya makan pagi dan makan siang. Jadi di kita itu terdapat group makan siang di massegger WhatsApp. Sahabat kan mengerti siapa yang belum makan pagi dan makan siang,” ucap Kepala Dinas Kesehatan Kota Jayapura, dokter. Ni Nyoman Sri Antari, Senin, 5 April 2021.
Beliau menjelaskan, selama menempuh karantika korban kerap rumpi dan gimnastik bersama dengan penderita COVID- 19 yang lain.
“ Temannya amati korban dari lubang angina kamar mandi, tetapi tidak jelas, jadi aku foto dengan HP, korban sudah terkait dengan menggunakan 2 seprei. Lalu temannya dobrak pintu kamar,” tuturnya.
Bagi informasi dari temannya, jika korban sejak pagi tidak terlihat termasuk saat mengutip bagian makan pagi dan makan siang. Alhasil beliau berinisiatif untuk memeriksa ke kamar penderita itu. Tetapi setelah pintu diketok- ketok ternyata tak terdapat jawaban.
” Sudah kita jalani penguburan kepada jenazah korban di Bupar Waena, tidak terdapat tanda- tanda kekerasan,” terangnya. Korban RD ini dituturkan bertugas sebagai guru Sekolah Menengah Kejuruan(SMK) dan masuk karantina di LPMP.
Kadinkes Kota Jayapura menghimbau pada penderita COVID- 19 yang menempuh karantina jika memiliki masalah hendaknya menyampaikan pada aparat Satgas ataupun Dinas Kesehatan supaya dapat dicari jalan keluarnya. (ser)
