JagatBisnis.com – Bagian Manager Commrel& CSR Pertamina RU VI Balongan Indramayu, Cecep Supriyatna menjelaskan, pemicu kebakaran belum bisa diketahui. Cecep membenarkan gelombang kobaran api dipersempit supaya tidak merambat ke tong yang lain.
Cecep menerangkan, grupnya menyelidiki pemicu kebakaran dan fokus pada pemadaman dan penindakan masyarakat yang terdampak.
” Pangkal kebakaran pula belum bisa diketahui, karena sampai saat ini api masih menyala, tetapi dari informasi diduga diakibatkan petir,” kata Cecep disela mendampingi Delegasi Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum, Selasa 30 Maret 2021.
Di tempat yang serupa, Kepala Badan Perawatan Keamanan Polri Komjen Arief Sulistyanto menambahkan, pemadaman jadi tahap prioritas utama dalam penindakan.
Grupnya berambisi api dapat betul- benar mati hari ini supaya kincir bisa bekerja semacam lazim.” Kedua, penindakan pada masyarakat warga yang terdampak, korban cedera sudah dirawat, pula sudah mulai diinventarisasi kerusakan rumah- rumah masyarakat,” tuturnya.
Arief berterus terang telah berikan asistensi menilai manajemen sistem keamanan.” Apa yang wajib kita jalani merupakan menuntaskan dengan bagus, menolong warga yang terdampak. Mudah- mudahan siang hingga petang dapat dipadamkan dengan perlengkapan yang lebih komplit lagi. Saat ini kita fokus usaha pemadaman dan penjagaan subjek vital ini,” tuturnya.
Dampak kebakaran ini, 5 dusun ialah Dusun Balongan, Dusun Sukareja, Dusun Rawadalem, Dusun Sukaurip dan Dusun Tegalurung terdampak.
Ada sekira 932 masyarakat terdampak, ataupun radius 300 meter dari titik kebakaran, diungsikan. Dibagi sebesar 220 orang di GOR Komplek Perum Pertamina Alam Patra, sebesar 320 orang di Pendopo Kantor Bupati Indramayu, dan sebesar 392 orang di Bangunan Islamic Center Indramayu. Sementara ada 29 orang cedera enteng, 14 orang dalam pengenalan dan 6 orang cedera berat.
” Para korban yang mengalami luka- luka ialah penunggu rumah yang dekat dengan posisi peristiwa. Terdapat pula korban yang sedang melintas dekat posisi kala terjadi kebakaran,” tuturnya. (ser)
