Uus mengatakan, turap itu longsor diduga dampak air dari Calo Maja yang masuk ke arah Kali Mookervart alirannya senantiasa kencang selama masa hujan.
” Saat ini tengah ditangani, tadi saat aku bermukim masih menunggu perlengkapan berat dari dinas untuk pemindahan. Sementara ini ditutup dahulu satu rute jalur,” ucapnya.
Dalam cara koreksi turap mungkin akan terjadi kepadatan lalu rute di kawasan itu. Uus juga memobilisasi aparat untuk menata lalu rute.
Uus sendiri belum bisa membenarkan bila koreksi turap akan berakhir. Tetapi ia berikrar akan semaksimal mungkin kerahkan aparat untuk perbaiki turap longsor. (ser)
Discussion about this post