Ekbis  

Gadis Cantik Ini Sukses Kenalkan Teh Organiknya ke Luar Negeri

Ratih Anggun Perdani, pemilik Nala Organic Tea (foto: Dok. Ratih)
Ratih Anggun Perdani, pemilik Nala Organic Tea (foto: Dok. Ratih)

jagatbisnis.com – Tidak hanya kopi, minum teh pula jadi style hidup golongan milenial.

Teh pula ditaksir bagaikan barang yang mempunyai masa depan terang.

Tidak bingung banyak anak belia yang mulai menempuh bidang usaha teh, salah satunya merupakan Ratih Ayu Perdani, owner Nala Organic Tea.

Wanita umur 32 tahun ini menggeluti upaya pemasaran speciality tea dan organic tea.

Ia pula berekanan dengan orang tani dan pengolah teh lokal di Kabupaten Batang, Jawa Tengah dan fokus dengan produk teh mutu bermutu.

Ratih memahami teh dari si papa yang membawakannya teh organik dengan olahan konvensional memakai sangan.

“ Dari sana kita mulai komsumsi teh organik dan mengubah teh harum pabrikan yang lazim diseduh di rumah,” ucapnya pada GenPI. co, Jumat( 8 atau 1).

Teh organik mempunyai rasa yang berlainan. Tidak cuma itu, khasiat teh yang diolah dengan cara konvensional ditaksir lebih segar dari teh harum pabrikan.

Sebab, cara konvensional tidak memakai materi pengawet, pelengkap aroma ataupun juga materi kimia yang lain.

“ Tidak cuma merasa khasiat dari teh itu, namun aku memandang kesempatan untuk menaikkan dan mendagangkannya,” paparnya.

Mulanya, Ratih cuma mau mengenalkan teh yang segar dan bermutu baik pada warga besar.

Tidak hanya itu, ia pula mau menolong para pengolah teh lokal untuk dapat naik kategori.

“ Sebab, aku memandang, belum banyak orang yang ketahui dan komsumsi teh yang betul- betul segar dengan mutu baik( special tea dan organic tea),” ucapnya.

Tetapi, ia berterus terang tidak gampang membuka upaya itu. Sebab, warga pada biasanya sedang biasa dengan special tea.

Mayoritas orang sedang menyangka teh cuma bagaikan minuman pereda haus dan aksesoris santapan saja.

“ Mereka sedang kurang paham khasiat bagus dari zat yang tercantum dalam daun teh,” tuturnya.

Tidak cuma itu, perbandingan harga speciality tea lebih mahal dari teh pabrikan di pasaran.

“ Strategi yang kita jalani sepanjang ini yakni membagikan bimbingan pada warga yang diawali dari area kecil di dekat kita, semacam dari keluarga, sahabat dekat, banyak orang yang memahami healthy lifestyle,”

Ia pula membuat inovasi produk terkini, ialah teh artisan ataupun teh yang di- blend dengan berbagai macam tisane ataupun dried fruits dan pula spices untuk para kalangan milenial.

“ Sebab, bentuk dari artisan tea lebih

menarik

dan kekinian dari produk teh single origin,” ucapnya.

Dikala ini pemasaran Nala Organic Tea telah ke semua area Indonesia. Apalagi, telah sempat melaksanakan pengiriman ke Inggris, Australia, Singapore, Turki, Norwegia, Amerika Sindikat, Belanda, dan Mesir.

“ Lebih banyak malah marak di kota- kota besar, semacam Jakarta, Bandung, Surabaya, Apes, Yogya, Pontianak, Berau, dan Kendari,” tutupnya.(ser)

MIXADVERT JASAPRO