jagatBisnis.com – CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta berharap sirkuit Mandalika, Lombok, bisa selesai lebih cepat. Sebab, dengan begitu, lintasan yang terletak di dekat laut tersebut bakal menggelar MotoGP musim depan.
Diketahui, saat ini MotoGP Mandalika hanya berstatus sebagai ‘Reserve Grand Prix Venue’ atau seri cadangan bersama dengan dua sirkuit lainnya, yakni Portimao Portugal dan Igora Drive Rusia. Sedangkan Dorna sudah memilih 19 lokasi dari 20 seri yang tersedia.
Secara prinsip, Indonesia sudah memegang kontrak penyelenggaraan MotoGP mulai 2021. Namun, kepastiannya tentu saja masih menunggu progres pembangunan, serta homologasi sirkuit. Masuk akal jika pada akhirnya MotoGP Indonesia 2021 hanya masuk daftar cadangan.
Seandainya tak bisa terlibat pada 2021, kata Ezpeleta, Indonesia punya peluang besar pada musim 2022. Demi memasukkan Indonesia, maka salah satu dari lima tuan rumah balapan di Iberia (Spanyol dan Portugal) akan dirotasi.
“Ada semacam kesepakatan dengan para penyelenggara, di mana kami tidak bisa menggelar lebih dari 22 seri dalam semusim (pada 2022-2026). Ada beberapa negara seperti Indonesia, yang punya antusiasme tinggi terhadap balap motor,” ujar Carmelo Ezpeleta, dikutip dari AS, Senin 21 Desember 2020.
“Mereka sedang membangun sirkuit yang spektakuler dan para pabrikan MotoGP sangat tertarik. Jika saya tidak bisa menambah lebih dari 22 seri dan ada lima di Iberia (Spanyol dan Portugal), hal paling logis adalah melakukan rotasi,” sambungnya.
Pembalap dan Tim Tak Sabar Balapan di Indonesia
Pembalap LCR Honda, Alex Marquez mengaku tak sabar menantikan balapan di sirkuit Mandalika, Lombok. Sebab, selain menyukai lintasannya, Alex mengaku, Indonesia mempunyai fans MotoGP yang luar biasa besar. Hal itu dia sadari saat berkunjung ke Tanah Air bersama kakaknya, Marc Marquez, awal tahun ini.
“Saya sangat menantikan balapan di Indonesia karena saya pernah ke Indonesia pada awal tahun ini. Fans di sana begitu antusias,” terang Alex, baru-baru ini.
Bukan hanya dirinya, seluruh pembalap dari tim MotoGP juga menantikan balapan di Indonesia. Pasalnya, sebagian besar tim dan pembalap sudah penasaran dengan desain sirkuit yang banyak beredar di internet.
“Saya tahu semua pabrikan akan menantikannya juga. Saya sendiri sudah tidak sabar untuk membalap di sana dan merasakan sirkuitnya,” kata dia.(ser)
