jagatBisnis.com – Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polrestabes Surabaya memeriksa tiga orang terkait kotoran manusia yang dilumurkan ke petugas Satgas Covid 19 di Surabaya. Ketiga orang yang diperiksa, menurut Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Sudamiran, adalah saksi pendukung.
Ketiganya sudah diperiksa dan petugas Satreskrim masih melakukan pendalaman terkat kasus pelecehan tenaga kesehatan ini. Sebab, tak sepantasnya petugas yang sudah berada di gugus terdepan menghadapi virus Corona justru mendapat perlakuan buruk.
“Benar kita sudah periksa tiga orang. Semuanya adalah saksi korban dan penunjang lainnya,” jelas AKBP Sudamiran kepada beritajatim.com, Jumat (2/10/2020).
Lebih lanjut perwira dua melati ini menjelaskan, usai menerima laporan, Sat Reskrim Polrestabes Surabaya langsung mendalami kasus pelumuran kotoran manusia terhadap tiga petugas Satgas Covid-19, yang dilakukan isteri pasien di Rusun Bandarejo, Selasa (29/9/2020) lalu.
Menurut data yang disampaikan sehari pasca kejadian, satu dari tiga tenaga medis yang dilumuri kotoran manusia itu telah mendatangi SPKT Polrestabes Surabaya. Tujuannya untuk membuat laporan kasus yang dialami.
“Laporannya sudah masuk dan kita menunggu hasil SWAB-nya, baru kami menindaklanjuti,” tambahnya.
Selain menindaklanjuti laporan tersebut, Sat Reskrim Polrestabes Surabaya juga mendalami penghinaan terhadap tenaga kesehatan yang dilakukan melalui pesan singkat (SMS). Meski demikian pihaknya belum bisa memberikan penjelasan lebih detail terkait kasus ini.
“Semua masih kita dalami,” pungkasnya. (ser)
