PT KAI Tutup Layanan Antigen dan Rapid Test PCR di Stasiun, Tapi Bisa Booster

JagatBisnis.com PT Kereta Api Indonesia (Persero) resmi menutup layanan antigen dan rapid test PCR di Stasiun, pada Jumat (2/9/2022). Informasi terkait penutupan layanan antigen dan rapid test PCR di stasiun, diungguah langsung oleh PT KAI pada akun Instagramnya yang dikutip Sabtu (3/9/2022). Penutupan layanan tersebut bersamaan dengan pemberlakuan persyaratan terbaru naik KA antarkota, sesuai dengan SE Kemenhub No 84 Tahun 2022.

Baca Juga :   KAI Gandeng Perumnas untuk Pembangunan Stasiun Baru

PT KAI menjelaskan, layanan kerjasama rapid test antigen/RT-PCR di beberapa stasiun KA, saat ini sudah tidak lagi beroperasi. Namun, pihaknya tetap membuka layanan vaksinasi dosis ketiga (booster) kepada calon penumpang dan masyarakat umum, di beberapa Stasiun KA dan fasilitas kesehatan milik KAI. Selain itu, mulai pada Selasa (30/9/2022) lalu, bagi penumpang KA jarak jauh berusia 18 tahun wajib sudah melakukan vaksin ketiga (booster).

PT KAI sudah membuka layanan vaksinasi booster di Stasiun dan fasilitas KAI secara gratis.
Layanan ini terselenggara berkat kerja sama dengan berbagai stakeholder, dengan tujuan membantu dan memudahkan masyarakat dalam melengkapi aturan administrasi naik KA antarkota sesuai SE Kemenhub No 84 Tahun 2022.

Baca Juga :   Marak Esek-esek, KAI Bongkar Bangunan Liar di Gunung Antang

Persyaratannya pun sangat mudah, bagi masyarakat yang ingin melakukan vaksinasi booster diwajibkan harus sudah menerima vaksin dosis pertama dan dosis kedua dengan jarak minimal 3 bulan. Selain itu juga, penumpang KA dihimbau untuk melakukan vaksinasi H-1 sebelum keberangkatan dan menunjukan kode booking aktif yang telah lunas dibayarkan. (*/eva)

MIXADVERT JASAPRO