JagatBisnis.com – Baru-baru ini beredar pesan singkat melalui WhatsApp yang mengatasnamakan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI.
Dalam pesannya, seseorang yang mengaku sebagai pihak BRI memberitahukan kepada nasabah untuk mengkonfirmasi perubahan biaya transfer sebesar Rp150 per bulan dari yang semula Rp6500 per transaksi.
“Imbauan mengenai update biaya transfer bank lewat pesan singkat nomor pribadi maupun media sosial di luar akun resmi adalah kabar tidak benar atau hoaks,” tegas Corporate Secretary BRI Aestika Oryza Gunarto, Rabu (10/8/2022).
Dia menekankan pihaknya hanya menggunakan saluran resmi website dan sosial media resmi (verified atau centang biru) sebagai media komunikasi yg dapat diakses oleh masyarakat. Untuk itu, pihaknya mengimbau agar nasabah lebih berhati-hati dan tidak menginformasikan kerahasiaan data pribadi juga data perbankan kepada orang main.
“Data pribadi yang kami maksud, seperti nomor rekening, nomer kartu, PIN, user & password internet banking, OTP, dan sebagainya kepada orang lain. Hal itu termasuk yang mengatasnamakan BRI, baik melalui tautan, website, maupun pesan singkat dari sumber tidak resmi yg tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya,” imbuhnya.
Dia mengungkapkan, seluruh nasabah untuk waspada kepada segala bentuk modus penipuan dan kejahatan perbankan yg dilakukan oleh pihak yang tdk bertanggung jawab.
“Seluruh basabah untuk tidak sembarangan berbagi data pribadi dan data perbankan dengan pihak lain. Hati-hati pula untuk tidak membagikan PIN, nomor rekening, nomor kartu, username-password internet banking serta kode,” pungkasnya. (*/eva)
