JagatBisnis.com-Untuk mengungkap kasus penembakan Brigadir J di rumah Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan Polri Irjen Ferdy Sambo, polisi mengedepankan pendekatan ilmiah atau Scientific Crime Investigation (SCI). Minimnya saksi atas kejadian tersebut membuat penyidik mengedepankan SCI.
“Ada 2 inovasi yang dipakai dalam menginvestigasi kasus Brigadir J. Pertama, identifikasi mikrobiomik. Kedua, laboratorium portable,” Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Polri Irjen Dedi Prasetyo, dikutip Minggu (24/7/2022).
Ilmuwan memprediksi di masa depan, alat untuk mendeteksi identifikasi mikrobiomik akan lebih efektif dan segera tercipta. Sehingga polisi akan lebih mudah menangani kasus semacam ini di masa depan. Karena sekelompok mikroorganisme dalam tubuh disebut sebagai mikrobiom ini, bisa membantu polisi dalam menangkap penjahat. Hal ini sangat penting di kasus pemerkosaan atau kejahatan seksual.
Discussion about this post