Jenazah yang Hilang Akibat Pemakaman yang Longsor di Cianjur Dalam Pencarian

JagatBisnis.com –  Proses pencarian jenazah yang makamnya tergerus longsor di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kampung Jolok Atas, Desa Sindangjaya, Kecamatan Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, terus dilakukan hingga Rabu (20/7) hari ini.

Pada hari keempat ini, tim gabungan TNI-Polri dibantu warga setempat masih melakukan pencarian terhadap satu jenazah yang hilang setelah makamnya tergerus longsor.

Kapolsek Pacet Kompol Sosialisman mengatakan, satu unit mobil pemadam kebakaran diterjunkan melakukan penyemprotan material tanah longsoran untuk mencari jenazah yang makamnya tergerus.

Baca Juga :   Soal Longsor di Cimanggung, Ini Kata Polisi

Selain melakukan penyemprotan, tim gabungan juga melakukan penyisiran di sepanjang aliran sungai yang ada di area TPU itu.

“Diperkirakan jenazah tertimbun di gunungan material longsor,” kata Sosialisman.

Sebanyak sembilan jenazah telah berhasil dievakuasi dan kembali dimakamkan di area TPU yang lebih aman dan tidak berpotensi longsor.

“Dari 10 jenazah, sembilan di antaranya sudah berhasil ditemukan dan sudah kembali dimakamkan oleh petugas bersama pihak keluarga. Dilakukan pemulasaran kembali,” jelasnya.

Baca Juga :   Pemudik Diminta Waspada Jalur Sukanagara-Pagelaran Rawan Longsor

Sosialisman menyebut, jajarannya telah berkoordinasi dengan instansi terkait untuk penanganan perbaikan tembok penahan tanah yang ambrol tergerus luapan air hingga menyebabkan puluhan makam terbawa longsor.

“Tembok penahan tanah juga sudah dikoordinasikan untuk segera dilakukan perbaikan. Karena posisinya cukup curam,” ujarnya.

Sebelumnya, puluhan jenazah di TPU Kampung Jolok Atas terbawa longsor. Peristiwa itu terjadi pada Sabtu (16/7). Sebanyak 10 jenazah itu terbawa longsor setelah area pemakaman diguyur hujan deras sejak Jumat (15/7).

Baca Juga :   Delapan Desa di Sikka Terendam Banjir dan Disertai Longsor

Kepala Desa Sindangjaya, Deden Muhamad Syahir Fauzi, menduga hujan deras dalam kurun waktu yang lama itulah yang menyebabkan tanah di pemakaman longsor. Akibatnya puluhan makam dan jenazahnya ambrol terbawa longsoran material tanah.

“Terdata ada 10 makam yang jenazahnya terbawa ambrol setelah TPT setinggi 50 meter longsor tergerus air,” kata Deden. (pia)

MIXADVERT JASAPRO