Kemendagri dan Kemenlu Mendata WNI di Jeddah Arab Saudi

JagatBisnis.com –  Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) bekerja sama dengan Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) dalam mendata warga negara Indonesia (WNI) di Jeddah, Arab Saudi. Pendataan merupakan satu misi negara untuk memberikan perlindungan WNI di luar negeri. Dengan adanya kolaborasi ini, diharapkan para diaspora Indonesia dapat membuat Nomor Induk Tunggal (NIT) dan mencetak KTP elektronik (e-KTP) di perwakilan RI terdekat di negara domisilinya.

“Selama 4 hari kami berada di Jeddah melakukan pendataan kependudukan dan membuatkan e-KTP untuk WNI di luar negeri. Adapun kegiatan pendataan WNI oleh Tim Dukcapil bersama KJRI diisi dengan kegiatan pelatihan dan praktik pelayanan adminduk bagi pegawai KJRI, rapat koordinasi pencocokan data, dan pelayanan langsung kepada masyarakat WNI di Jeddah,” kata Dirjen Dukcapil Zudan Arif Fakrulloh, dalam keterangan, Sabtu (16/7/2022).

Dia menjelaskan, dalam pendataan itu pihaknya telah berhasil memproses 70 dokumen yang langsung diserahkan kepada pemohon yang bersangkutan. Jumlah itu terdiri penerbitan NIT sebanyak 11 orang pemohon, perekaman e-KTP 17 orang, pelayanan dokumen digital sebanyak 34 orang dan pengaktifan NIK sebanyak 8 pemohon.

Baca Juga :   Kemendagri Salurkan Bantuan Keuangan Partai Politik

“Layanan ini tidak hanya diselenggarakan di Arab Saudi. Kerja sama ini kemungkinan juga akan dilakukan di negara lainnya. Jadi, jangan lupa tunggu kami di negara berikutnya,” tegas Zudan.

Baca Juga :   Kemendagri Gelar Rakornas Percepatan Penyelesaian Batas Desa

Sementara itu, Konjen RI Jeddah Eko Hartono menambahkan, pihaknya membuka pintu seluas-luasnya untuk masyarakat yang hadir mengurus NIT dan merekam e-KTP di KJRI Jeddah. Sedangkan pendataan untuk 1.150 siswa SIJ akan dilanjutkan bulan September atau Oktober 2022.

Baca Juga :   Diuji Coba e-KTP Digital Berupa QR Code

“Bayangkan berapa biaya yang harus dikeluarkan oleh WNI bila harus pulang ke Indonesia untuk buat e-KTP. Dengan pelayanan ini, maka WNI di luar negeri sangat terbantu. Ini akan berdampak positif bagi masyarakat WNI di luar negeri, karena negara hadir melayani dimanapun WNI berada,” tegas Eko. (*/eva)

MIXADVERT JASAPRO