Bantaran Kali Bekasi Banjir akibat Tanggul Jebol

JagatBisnis.com – Sejumlah wilayah di bantaran Kali Bekasi, Kota Bekasi, Jawa Barat, turut terendam banjir.

Berdasarkan informasi terkini pada situs pemantauan bencana BPBD Jawa Barat, barata.jabarprov.go.id, banjir terjadi di Bekasi Timur (Bekasi Jaya, Margahayu, dan Duren Jaya), Bekasi Selatan (Jatisetia), Jatiasih (Jatirasa), dan Bekasi Utara (Teluk Pucung).

Sejumlah penduduk di kawasan bantaran Kali Bekasi pun dievakuasi petugas akibat banjir yang disebabkan luapan sungai, Sabtu (16/7) dini hari.

“Kami sudah berkoordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC). Saat ini kami evakuasi dulu warganya,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kota Bekasi Enung Nucholis.

Salah satu proses evakuasi dilakukan di RT 05/RW 04 Jalan Anggrek Perumahan Jaka Kencana, Kecamatan Bekasi Selatan, karena tanggul lama jebol. Warga dievakuasi ke rumah sanak saudara serta masjid terdekat.

Baca Juga :   Banjir di Jakarta, Warga Ogah Mengungsi karena Takut COVID-19

“Penyebabnya adalah tanggul lama perumahan yang sudah kena abrasi air sungai, pondasinya tidak kuat menahan arus sungai,” teragnya.

Dilansir dari laporan Komunitas Peduli Sungai Cileungsi-Cikeas (KP2C), tinggi muka air Kali Bekasi memuncak pada pukul 01.15 WIB mencapai 670 sentimeter dari kapasitas maksimal 350 sentimeter.

Volume air di Kali Bekasi meluap setelah menampung pertemuan dua aliran sungai, yakni Cileungsi dan Cikeas di Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

BPBD Kota Bekasi menerjunkan 20 petugas ke lapangan untuk mengidentifikasi titik banjir serta mengevaluasi penduduk yang terdampak di sekitar bantaran sungai.

Baca Juga :   Banjir Jakarta: 1. 029 Orang Mengungsi, 150 RT Terendam

“Kami siagakan tiga sampai empat unit perahu untuk evakuasi warga. Selain itu, kami dorong agar lokasi tanggul jebol segera dipasang kawat beronjong (batu kali diikat kawat) dan karung pasir kami susun,” terang Enung.

Luapan Kali Bekasi juga dilaporkan terjadi di sejumlah perlintasan sungai, di antaranya wilayah Kabupaten Bogor (Vila Nusa Indah 1 dan 2, Bumi Mutiara).

Di wilayah Kota Bekasi, titik banjir berada di Pangkalan 1A, Pondok Gede Permai, Vila Jatirasa, Kemang Ifi Graha, Kompleks AL, Jatiasih Indah (PPA), Pondok Mitra Lestari, Jaka Kencana, Depnaker, Pekayon Jaya, Taman Kartini.

Baca Juga :   Rayakan Lebaran Hari Ketiga, Sebagian Warga Toboali Kebanjiran

“Ketinggian genangan berkisar antara 50 sentimeter hingga 1 meter. Yang paling dalam berada di Gang Mawar, Mayor Oking, Gang Lengkak, Kampung Lebak,” rinci Enung.

Enung mengatakan, proyek normalisasi tanggul Kali Bekasi juga berhasil meminimalisasikan dampak luapan sungai, seperti yang terjadi di Perumahan Pondok Mitra Lestari dan Kemang Pratama. “Sebagian konstruksi tanggul baru sudah selesai di dua lokasi itu,” paparnya.

Enung mengimbau masyarakat di kawasan daerah aliran sungai untuk selalu mewaspadai banjir susulan mengingat situasi cuaca yang sedang tidak menentu.

“Cuaca sedang tidak menentu, warga perlu waspada banjir karena siklus cuaca sedang tidak jelas,” imbaunya. (pia)

MIXADVERT JASAPRO