JagatBisnis.com – Hujan deras terus mengguyur pantai timur Australia pada Selasa (5/7/2022) dan memperparah krisis banjir di Sydney.
Sekitar 50.000 penduduk di New South Wales, sebagian besar di pinggiran barat Sydney, telah diimbau untuk mengungsi atau mengevakuasi diri.
Angka penduduk yang diimbau untuk mengungsi naik secara signifikan dibanding sehari sebelumnya, yakni 30.000 pada Senin (4/7/2022).
“Insiden ini masih jauh dari selesai, tolong jangan berpuas diri,” kata Perdana Menteri New South Wales Dominic Perrottet kepada wartawan, dikutip dari Reuters.
“Di mana pun Anda berada, harap berhati-hati saat berkendara di jalan kami. Masih ada risiko besar untuk banjir bandang,” sambung dia.
Biro Meteorologi (BoM) melaporkan, sel badai liar terbaru kemungkinan akan mereda di Sydney mulai Selasa saat palung pantai bergerak ke utara.
Discussion about this post