17 Negara Stop Ekspor Pangan, Indonesia Waspada!

JagatBisnis.com  – Saat ini Indonesia sedang mewaspadai terkait ketersediaan pangan di dalam negeri. Karena sudah ada 17 negara yang menyetop ekspor pangan. Sehingga isu keamanan pangan sangat penting. Sebelumnya, sudah ada 24 negara yang melarang ekspor komoditas pangan dan 7 negara di antaranya telah melaksanakan relaksasi karena sudah mencabut larangannya.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan kewaspadaannya terkait ketersediaan pangan di dalam negeri. Namun, ada tiga kunci untuk mewujudkan ketersediaan pangan, yaitu mengamankan suplai, diversifikasi pangan dan efisiensi. Terkait diversifikasi pangan mencakup protein kelautan dan budidaya.

“Sehingga ketergantungan Indonesia terhadap impor terhadap satu komoditas bisa dikurangi, dan arahan Presiden Jokowi selain menjaga supply adalah keharusan hingga menjaga pergudangan dan offtaker-nya,” kata Airlangga, seperti dikutip, Kamis (23/6/2022).

Dia menjelaskan, untuk lahan, pertanian Indonesia tiga kali lipat lebih besar dibandingkan Thailand. Maka, yang perlu di dorong adalah efisiensi dan produktivitas. Sehingga diversifikasi pangan punya komoditas unggulan, antara lain substitusi gandum, misalnya dengan sagu dan sorgum. Karena komoditas seperti itu akan terus didorong termasuk produk-produk perikanan tambak maupun budidaya untuk didorong menjadi substitusi daging.

“Terkait ayam, produksi cukup bagus dan ada permintaan dari Singapura untuk mengekspor ayam,” tegas Airlangga. (*/esa)

MIXADVERT JASAPRO