Transjakarta dan KAI Berkolaborasi Sediakan Integrasi Transportasi hingga Kawasan TOD

JagatBisnis.com –  PT TransJakarta menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI. Penandatangan MoU itu untuk melakukan kolaborasi dalam menyediakan integrasi transportasi hingga kawasan transit oriented development (TOD).

“Ada 3 hal yang menjadi fokus dalam MoU kali ini yang akan ditindaklanjuti dengan melakukan kajian bersama. HL itu dilakukan untuk mendapatkan langkah detail yang bisa dioperasionalkan,” kata Direktur Utama Transjakarta M Yana Aditya di Jakarta, Rabu (15/6/2022).

Yana menjelaskan, tiga fokus utama MoU tersebut, yaitu sistem integrasi antarmoda, pengembangan usaha transportasi terpadu, dan pengembangan kawasan berorientasi transit atau transit oriented development (TOD). Untuk integrasi antarmoda yang telah berjalan saat ini meliputi integrasi layanan yang ada di Stasiun Tebet, Stasiun Manggarai, Stasiun Tanah Abang dan Stasiun Senen.

Baca Juga :   Batu Bara Dominasi Kinerja Angkutan Barang Semester I/2022

“Kami berharap akan lebih banyak lagi layanan yang bisa terintegrasi. Sehingga dapat memudahkan pelanggan yang ingin berpindah antar moda dengan mudah, aman dan nyaman,” tegasnya.

Baca Juga :   Mulai 28 Mei, Rute Perjalanan KRL Lintas Bogor Berubah

Sementara itu, Dirut PT KAI Didiek Hartantyo menambahkan, pihaknya akan terus melakukan peningkatan layanan. Karena, baik penumpang KAI dan Transjakarta saling memanfaatkan kedua moda transportasi yang telah terintegrasi ini untuk berpindah dari satu titik ke titik lainnya.

Baca Juga :   KAI Mulai Alami Pemulihan Peningkatan Jumlah Penumpang

“Saat ini keberadaan Transjakarta cukup membantu penumpang kereta rel listrik (KRL). Kami akan menjajaki semua kemungkinan yang berpotensi memberikan peningkatan pelayanan kepada seluruh pengguna transportasi publik, tidak hanya di sekitar Jakarta saja tapi dirasakan juga oleh masyarakat di daerah penyangga lainnya,” tutup Didiek. (*/eva)

MIXADVERT JASAPRO