Mendag Zulhas Turun ke Pasar di Hari Pertamanya Kerja

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan

JagatBisnis.com –  Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan langsung ‘tancap gas’ di hari pertama kerja pasca pelantikan Rabu (15/6/2022) kemarin. Ia melakukan sidak ke Pasar Cibubur, Jakarta Timur, Kamis (16/6/2022) pagi.

Zulhas berupaya menyerap aspirasi langsung dari para pedagang dan masyarakat. “Sebelum rapat-rapat, justru ini yang penting. Saya dengarkan langsung tadi keluhan pedagang, masyarakat pembeli, harga-harga bahan pokok harus segera kita kendalikan dan cari solusinya. Kasihan rakyat,” ujarnya.

Sesuai harapan Presiden Joko Widodo (Jokowi), Mendag yang baru memang diharapkan fokus mengurusi masalah-masalah perdagangan dalam negeri. Dipilihnya Zulhas dipercaya Presiden bisa menyelesaikan persoalan yang ada, mulai dari masalah rantai pasok hingga melambungnya harga-harga bahan pokok termasuk minyak goreng.

Baca Juga :   ORI: Pedagang Pasar Tradisional Paling Berani Melawan Aturan Harga Minyak Goreng

“Saya melihat Bapak Zulkifli Hasan memiliki pengalaman dan rekam jejak yang panjang. Akan sangat bagus untuk Menteri Perdagangan. Karena ini urusan pangan dan makanan memerlukan pengalaman lapangan, memerlukan kerja-kerja yang terjun lapangan langsung melihat langsung persoalan yang utamanya berkaitan dengan kebutuhan pokok rakyat, ini menjadi kunci utama kebutuhan pokok di dalam negeri, ini yang harus kita jaga,” ujar Presiden Jokowi, Rabu.

Baca Juga :   Operasi Pasar Minyak Goreng, 2 Jam Langsung Ludes

Mendag Zulhas menegaskan bahwa pemerintah dalam hal ini Kementerian Perdagangan harus menjadi regulator yang adil, dengan prinsip keadilan perdagangan maka persoalan-persoalan bisa diurai.

“Kemendag harus menjadi yang paling depan mengatur prinsip keadilan dalam perdagangan. Regulasi harus adil. Pedagang dan pembeli harus jujur, seimbang, saling memberikan maslahat satu sama lain. Pembelinya bahagia. Pedagang bahagia. Jangan sampai ada yang menimbun, menahan harga, dan lainnya,” kata Zulhas.

Selain mengecek harga, di Pasar Cibubur, Zulhas juga mendengarkan keluh kesah pedagang dan pembeli. Eti, pedagang daging dan telur mengeluhkan terus naiknya harga, membuatnya kesulitan menjual dengan harga yang menguntungkan. “Dari sananya udah mahal, terpaksa kita ambil untung hanya sedikit. Kalau mahal, gak ada yang mau beli. Semua jadi susah. Bukan hanya pembeli, pedagang juga bingung soal harga ini, Pak,” katanya.

Baca Juga :   Miris, Migor Naik 22,5 Persen

“Kita harus ke depankan prinsip keadilan, orientasinya untuk kesejahteraan rakyat. Kita mulai dari sini. Saya ingin pedagang bahagia. Pembeli bahagia. Adil. Saling memberikan kebaikan satu sama lain. Itu berkah namanya,” jawab Zulhas. (pia)

MIXADVERT JASAPRO